Pemerintah Kota Tidore Kepulauan Menggelar Pelatihan Pemandu Wisata

Abadikini.com, TIDORE – Sektor pariwisata saat ini memegang peranan penting dalam perekonomian di berbagai daerah di Indonesia, baik sebagai salah satu sumber penerimaan maupun sebagai pencipta lapangan pekerjaan serta kesempatan berusaha.

Demikian Sambutan Walikota yang diwakili Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Yakub Husain saat membuka dengan resmi Pelatihan Pemandu Wisata (Tour Guide), yang diselenggarakan oleh Dinas  Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tidore Kepulauaan, di Penginapan Visal, Rabu (2/11/2022).

Yakub Husain menambahkan, Pemandu wisata memiliki peranan yang sangat penting karena selama dalam kunjungan wisatawan lebih banyak beradaptasi dengan pemandu wisata, baik buruknya kesan yang diterima wisatawan banyak ditentukan oleh peran seorang pemandu wisata, “sehingga sumber daya manusia dalam bidang pariwisata meliputi pengelola kawasan wisata, pemandu wisata, dan semua yang terlibat dalam pengelolaan kawasan wisata, terutama kinerja pemandu wisata karena mereka merupakan orang yang pertama kali dijumpai oleh wisatawan yang harus kita beri perhatian.” Kata yakub

Yakub husain juga berharap setelah mengikuti pelatihan ini para peserta dapat menerapkan dalam profesinya sebagai seorang pemandu wisata atau Tour Guide yang professional, serta selalu mengingat bahwa negeri ini adalah negeri yang tetap menjunjung adat se atorang sehingga dalam menjalankan tugasnya bisa menjelaskan dan menerangkan kepada para wisatawan yang datang tentang kondisi daerah Kota Tidore.

“Mari bersama-sama kita membangun negeri ini dengan lebih baik dalam menjalankan tugas dan peran kita masing-masing serta selalu menjaga kekompakan sebagai tuan rumah yang baik untuk Sail Indonesia 2022 mendatang.” Ajak Yakub.

Sementara, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tidore Kepulauan, Ade Soleman dalam laporannya mengatakan, pelatihan ini bertujuan untuk menghasilkan tenaga terampil di bidang pemanduan wisata, meningkatkankemampuan dan keterampilan pramuwisata tentang trens pasar wisata serta preferensi wisatawan dalam memberikan pelayanan yang sesuai dengan keinginan wisatawan.

Ade Soleman menambahkan, pelatihan pemandu wisata ini dilaksanakan selama tiga hari yang diikuti oleh 40 orang yang terdiri pelaku, pegiat, komunitas dan pengelola objek wisata di Kota Tidore Kepulauan yang mampu berbahasa inggris.

Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari Dewan pengawas himpunan pramuwisata Indonesia dan juga sebagai Guide Provinsi Maluku Utara dan Anggota DPRD Kota Tidore Kepulauan yang juga selaku Ketua Genpi Kota Tidore Kepulauan sekaligus Putri Pariwisata Tahun 2019, Riri Aisya Do Taher.

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker