Pidato Tahun Baru, Kim Jong-un Peringatkan AS

Abadikini.com, SEOUL– Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un mengatakan dia siap bertemu lagi kapan pun dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump untuk membahas upaya mewujudkan denuklirisasi Semenanjung Korea. Namun, Kim memperingatkan bahwa Korea Utara bisa saja mengambil langkah lain terkait denuklirisasi jika sanksi dan tekanan AS terhadap negara itu terus berlanjut.

Dalam pidato Tahun Baru yang disiarkan secara nasional, Kim mengatakan bahwa mewujudkan denuklirisasi adalah “keinginan kuat” -nya dan Korea Utara telah “menyatakan di dalam dan luar negeri untuk tidak akan membuat dan menguji senjata nuklir lagi atau menggunakan dan memperbanyaknya”.

Kim menambahkan bahwa Pyongyang telah “mengambil berbagai langkah praktis” dan jika Washington menanggapi “dengan langkah-langkah yang dapat dipercaya dan tindakan praktis yang sesuai … hubungan bilateral akan berkembang dengan sangat cepat”.

“Saya selalu siap untuk duduk bersama dengan presiden AS kapan saja di masa depan, dan akan bekerja keras untuk menghasilkan hasil yang disambut oleh masyarakat internasional tanpa gagal,” kata Kim sebagaimana dilansir Reuters, Rabu (2/1/2019).

Namun, Kim juga memperingatkan bahwa Korea Utara mungkin terdorong untuk menjajaki jalan yang baru untuk melindungi kedaulatannya jika AS “berusaha untuk memaksakan sesuatu kepada Korea Utara secara sepihak … dan tetap tidak berubah dalam menjatuhkan sanksi dan tekanannya”.

Kim tidak menjelaskan apa yang dia maksud dengan “jalan yang baru” dalam pidatonya, tetapi pernyataan itu mengundang spekulasi apakah Korea Utara akan meninggalkan persenjataan dan program nuklirnya atau tidak.

Sejauh ini Gedung Putih menolak memberikan komentarnya terkait pidato Kim tersebut, namun, istana kepresidenan Korea Selatan menyambut baik pidato Kim Jong-un. Korea Selatan mengatakan bahwa pidato itu membawa keinginan kuat dari Kim untuk meningkatkan hubungannya dengan Seoul dan Washington. (ak/okz)

Baca Juga

Berita Terkait
Close
Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker