McDonalds Suplai Makanan ke Tentara Israel, Warganet Serukan Umat Muslim Untuk Boikot

Abadikini.com, JAKARTA – Rumah makan cepat saji McDonalds di Israel mendapatkan kecaman dari banyak pengguna media sosial.

Tak hanya itu, McDonalds Israel bahkan diserang seruan boikot memasok makanan gratis kepada Israel Defense Forces (IDF) atau tentara Israel saat perang dengan Palestina terjadi.

Hal tersebut terungkap melalui cuitan dari seorang pengguna media sosial X yang langsung membuat heboh jagat maya.

McDonald’s menyediakan makanan gratis untuk IDF, (pasukan militer Israel). Kita harus berpegang pada prinsip-prinsip kita dan mengambil tindakan yang sejalan dengan keyakinan kita. Mari kita boikot McDonalds karena mendukung perusahaan yang terlibat dalam konflik adalah hal yang salah, terutama jika menyangkut hilangnya nyawa orang yang tidak bersalah,” tulis salah satu aku pengguna X yang dikutip dari News Week, Minggu (15/10/2023).

Mari kita tingkatkan kesadaran dan dorong akuntabilitas dari merek-merek ini. Ingat, suara dan tindakan setiap individu dapat membuat perbedaan dalam membentuk dunia yang lebih adil.” lanjut isi unggahan tersebut.

McDonald’s Israel menyatakan telah memberikan pasokan ribuan makanan gratis kepada tentara Pasukan Pertahanan Israel serta rumah sakit, dalam serangkaian unggahan di Instagram resmi mereka pada pekan ini.

Update bahwa kemarin kami telah menyumbangkan 4.000 makanan ke rumah sakit dan unit militer, kami bermaksud untuk menyumbangkan ribuan makanan setiap hari kepada tentara di lapangan dan di daerah wajib militer, dan ini lebih dari sekadar diskon bagi tentara yang datang ke restoran. Kami membuka 5 restoran yang buka hanya untuk tujuan ini.” tulis akun McDonalds Israel.

Tentu saja, seruan boikot terhadap McDonalds langsung bergemuruh di seluruh dunia melalui unggahan di media sosial.

Bahkan banyak sekali pengguna media sosial X yang langsung menyerukan kepada umat Muslim di dunia untuk memboikot McDonalds.

Pakistan yang terhormat, Ayo BOYCOTT McDonalds. Sebarkan sebanyak yang Anda bisa,” komentar @@At***ns.

Jika McDonalds memberikan makanan gratis kepada Angkatan Pertahanan Israel dan bukan kepada mereka yang [terkena dampak] di Gaza, maka saya pikir seluruh Muslim di seluruh dunia harus memboikot McDonalds,” tulis @No***X_.

Boikot McDonalds! Semua gerai McDonalds di Pakistan harus diambil tindakan untuk mendukung Palestina,” tulis @Ha***ri.

Namun, pernyataan berbeda datang dari cabang McDonalds di sejumlah negara seperti Oman, Qatar, hingga Arab Saudi hingga Malaysia.

Cabang-cabang McDonalds di negara-negara lain tersebut justru berujar bahwa aksi yang dilakukan McDonalds Israel bukan mewakili seluruh cabang yang ada di belahan negara lain.

McDonalds di Oman dengan tegas menyatakan memberikan dukungan dan simpati kepada masyarakat yang menjadi korban perang di wilayah Gaza, Palestina.

Tak hanya itu, McDonalds di Oman juga menyumbangkan dana US$100.000 atau Rp1,57 miliar kepada masyarakat yang menjadi korban di Gaza.

“McDonalds Oman memberikan simpati yang terdalam untuk saudara dan saudari di Gaza. Kami telah menyumbangkan dana US$100.000 atau Rp1,57 miliar untuk rakyat Gaza melalui otoritas yang berwenang,” tulis pernyataan resmi McDonalds Oman.

“Apa yang dilakukan cabang McDonalds Israel tidak menjadi representasi dari cabang-cabang lain di seluruh dunia,” tutup McDonalds Oman.

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker