Trending Topik

KENAPA SBY PANIK MENGHADAPI YUSRIL?

Memang betul, perkara diatas adalah dalam konteks MK, yang kewenangannya terbatas pada menyatakan apakah suatu UU bertentangan atau tidak dengan konstitusi. Sedangkan gugatan AD/ART PD tahun 2020 ini ditujukan kepada MA yang punya kewenangan menafsirkan suatu UU. Itu dua hal berbeda.

Namun, strategi penyusunan argumentasinya sama. Saya yakin, Yusril juga akan memperhitungkan kemungkinan-kemungkinan model putusannya, termasuk kemungkinan putusan selanya.

Dan konsekuensi moralnya sama. Kalau toh nanti MA menyatakan bahwa penafsiran hukum dalam AD/ART PD tahun 2020 tidak sesuai dengan UU yang ada artinya gugatan JR dimenangkan oleh Yusril dan memerintahkan agar dilakukan perubahan AD/ART, namun juga menyatakan bahwa implementasinya tidak berlaku retroaktif, tetap saja itu artinya kepengurusan DPP PD yang sekarang sudah cacat hukum.

Maka dengan demikian, Ketua Majelis Tinggi PD yang bernama Susilo Bambang Yudhoyono menjabat secara cacat hukum juga. Padahal SBY selalu dicitrakan sebagai sosok yang mengedepankan konstitusi, bukan?

Nah, kita tunggu saja apakah argumen-argumen solid dari Yusril Ihza “Lionel Messi” Mahendra kali ini akan mencetak gol lagi. Menurut saya, ini akan sangat menarik.

SBY seems to have learned his lesson the hard way menghadapi Yusril, itu sebabnya dia terlihat sangat panik.

Kita doakan semoga beliau semakin gemuk, semakin sehat… serta karya-karya unggulnya di bidang seni suara dan seni lukis semakin menjadi kebanggaan Partai Demokrat.

Penulis : Josef H. Wenas

Laman sebelumnya 1 2 3 4 5

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker