Saat Digali Liang Lahat Ustadz Maaher Keluarkan Air, Ini Penyebabnya

Abadikini.com, JAKARTA – Tersangka pelaku penghinaan kepada Habib Luthfi Bin Yahya, Ustadz Maaher At-Thwailibi alias Soni Eranata meninggal dunia di Rumah Tahanan (Rutan) Bareskrim Polri Senin, (8/2/2021) malam.

Diketahui saat proses penggalian liang, air keluar dari kuburan Ustadz Maaher hingga penggali kubur liang lahad Ustadz Maaher kelelahan. Kuburan Ustadz Maaher banyak air saat digali.

Dua penggali makam itu terlihat esktra tenaga dalam menggali, lantaran ada genangan air dalam liang lahat tersebut. Akibatnya, area makam itu becek dan licin.

Ustadz Maaher dimakamkan di area pemakan Pesantren Tahfiz Daarul Quran, Cipondoh, Kota Tangerang, Selasa 9 Februari 2021 hari ini.

Dikutip dari suaracom, Selasa (9/2/2021) Pimpinan Pesantren Tahfiz Daarul Quran KH Ahmad Djameel mengatakan, adanya air di dalam liang lahat yang sedang digali itu bukan suatu fenomena.

Dia menerangkan, area tersebut terdapat air lantaran lokasi sebelum dibangun Pesantren Tahfiz Daqu, lahan tersebut merupakan lahan rawa.

“(Lahan) Di sini memang agak rendah, apalagi musim penghujan. Tidak musim hujan saja air alhamdulillah, meskipun debit airnya tidak banyak. Dulu ini rawa mas, kita urug. Termasuk masjid ini juga kita beli lahan rawa,” kata Djameel.

Lebih lanjut Djameel menjelaskan, sebelum dibangun pesantren, lahan tersebut juga menjadi area pembuangan air warga sekitar.

“Dulu lahan ini jadi area pembuangan air warga sekitar, ada kerbau, lintahnya banyak dan ada juga (ular) cobra. Di awal-awal sempat ada cobra yang masuk nyelonong ke dalam ruangan,” jelasnya.

“Jadi wajar, ketika ada penggalian tanah di bawahnya ada genangan air. Karena dulu memang lahan rawa,” sambung Djameel.

Diketahui, proses penggalian liang lahat untuk almarhum Ustadz Maaher itu diperkirakan mulai pukul 08.00 WIB.

Petugas masih melakukan penggalian. Sedangkan genangan air yang ada, kemudian diambil menggunakan ember dan dimasukan ke dalam tong sampah lalu dibuang ke selokan.

Untuk mengantisipasi hujan, area pemakaman kini sudah dipasangi tenda. Sehingga ketika hujan, proses penggalian liang kubur itu tak terganggu.

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker