Polri akan Ambil Tindakan Tegas Penyebar Berita Hoaks Dukung Prabowo-Sandi

Abadikini.com, JAKARTA – Markas Besar Kepolisian RI menegaskan akan memburu pemilik akun di media sosial yang memelintir peringatan Hari Santri Nasional di Sekolah Polisi Negara (SPN) di Mojokerto, Jawa Timur.

Acara itu dipelintir seolah itu adalah acara pemberian dukungan Polri kepada calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto. Padahal Polri telah tegas menyatakan pihaknya netral dalam pemilihan presiden dan pemilu legislatif 2019.

“Kita sudah klarifikasi, benar fotonya, tapi narasi yang dibangun (dipelintir). Tim siber kita sudah melacak berita yang disebarkan akun tertentu bahwa (acara) itu menunjukkan dukungan pada salah satu calon. Narasi itu hoaks,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Senin (19/11/2018).

Menurut Dedi, mengutip kapolda Jatim, bahwa acara dalam foto itu digelar untuk meningkatkan iman dan ketaqwaan anggota Polri yang sedang melaksanakan pendidikan di SPN Polda Jatim.

“Kebetulan salah satu yang mengisi ceramah adalah mantan kapolda Jatim Komjen Purnawirawan Anton Bachrul Alam tentang peningkatan imtaq (iman dan taqwa),” lanjutnya.

Berita bohong ini bermula saat satu akun Facebook mengunggah foto yang memperlihatkan beberapa anggota kepolisian tengah duduk berkumpul di sebuah aula.

Foto ini dilengkapi dengan keterangan bahwa para polisi itu siap mendukung Prabowo.

Bunyi keterangan foto sebagai berikut:

“Dapat dari grub suruh nyebarin biar merinding penjilat2 yg main curang. KAMI POLRI SIAP MENGAWAL SUARA PRABOWO-SANDI DI PILPRES 2019. DEMI MENJAGA KEAMANAN NEGARA NKRI BAGAIMANA PENDUKUNG PRABOWO-SANDI APA SIAP MENGAWAL SUARA 02 DEMI MENUJU PERUBAHAN.”

Foto ini diunggah pada Senin (12/11/2018) lalu dan telah dibagikan ratusan kali. (dor/ep.ak/bs)

Baca Juga

Berita Terkait
Close
Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker