KPU Provinsi dan Kabupaten/Kota Diminta Jaga Kekompakan Jalankan Tahapan Pemilu 2024

Abadikini.com, JAKARTA – Anggota KPU Mochammad Afifuddin memberi arahan pada Rapat Koordinasi Kesiapan Pelaksanaan Tahapan Pemilihan Umum Serentak Tahun 2024 KPU Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung yang digelar KPU Provinsi Lampung, secara daring, Selasa (9/8).

Afif menekankan agar KPU provinsi dan KPU kabupaten/kota terus menjaga kekompakan dan soliditas terutama dalam menjalankan dan menyukseskan tahapan Pemilu 2024. Terlebih, menurut dia dengan tidak berubahnya UU No 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, maka situasi yang dihadapi saat ini hampir dipastikan tidak berubah secara signifikan.

“Sehingga menjadi keuntungan bagi penyelenggara pemilu yang telah berpengalaman melaksanakan pemilu ke pemilu,” ujar Afif dikutip Abadikini dari laman KPU RI, Rabu (10/8/2022).

Dalam kesempatan ini juga, Afif menyampaikan meski pendaftaran terpusat di KPU RI, Afif mengatakan nantinya KPU provinsi dan KPU kabupaten/kota melakukan verifikasi dengan didampingi satu tenaga verifikator tambahan.

“Verifikasi faktual kita jadwalkan secara timeline dimulai 15 Oktober kelihatannya dan samar-samar mau kita bungkus kebijakan kita merekrut satu tenaga desa semacam tenaga verifikator mendampingi bapak/ibu,” kata Afif.

Dia juga menyampaikan KPU tengah membahas terkait antisipasi partai politik yang mendaftar di akhir masa pendaftaran.

“Antisipasi menyiapkan tim verifikasi pada situasi itu, pasti semua partai kita komunikasikan setiap hari, mengecek perkembangannya,” ungkap Afif.

Informasi lainnya, Afif juga menyampaikan bahwa dalam waktu dekat KPU akan membahas pola rekrutmen badan ad hoc di dalam dan di luar negeri serta percepatan Peraturan KPU (PKPU) terkait badan ad hoc, PKPU Partisipasi Masyarakat serta PKPU Pemutakhiran Data Pemilih.

Terakhir Afif juga menyampaikan tahapan penting lainnya seperti penataan daerah pemilihan (dapil). “Ini juga menjadi tahapan yang penting bagi kita karena ini akan jadi peta orang mencari rumah untuk menjadi anggota dewan, DPD, dan seterusnya, ini sedang dibahas,” jelas Afif.

Baca Juga

Berita Terkait
Close
Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker