Jackie Chan Janjikan Uang Rp1 Miliar kepada Siapa Saja yang Berhasil Temukan Vaksin Corona

Abadikini.com, JAKARTA – Virus corona menjadi wabah yang mengerikan. Tidak hanya untuk Cina tapi juga dunia. Dengan beberapa korban yang kehilangan nyawanya semakin meningkat.

Kondisi yang dialami Cina dan beberapa negara lainnya. Tentu menjadi perbincangan dan menimbulkan rasa khawatir. Dan salah satunya aktor laga ikonik Jackie chan yang merasa sedih terhadap fenomena virus Corona.

Melalui status terbaru di weibo, Jackie yang sedang mempromosikan film terbarunya. Berharap dapat melakukan apa saja, selain menghibur para korban agar tidak tenggelam dalam kesedihan dan ketakutan.

Lebih lanjut Jackie menjelaskan bahwa sains dan teknologi adalah kunci untuk mengatasi virus, dan ia percaya banyak yang akan memiliki pemikiran yang serupa, dan berharap besar penangkat racun segera hadir.

Dan tidak sampai disitu, Jackie juga menambahkan sebuah ide yang menurutnya naif, yakni memberikan imbalan besar untuk pihak organisasi maupun individu yang dapat menemukan penawar dari virus Corona yakni sebesar Rp 1 miliar.

Untuk menghindari salah paham, Jackie juga menegaskan bahwa hadiah tersebut bukan soal uang melainkan lebih kepada rasa kemanusiaan.

Rasa sedih dirasakannya saat melihat jalanan yang ramai kini menjadi kosong. Ia juga tidak mau melihat orang-orang yang berusaha keras memerangi virus hingga pada akhirnya turut menjadi korban dari virus tersebut. Dimana seharusnya mereka bisa menikmati hidup.

Hingga saat ini, setidaknya sudah lebih dari 24.300 kasus yang terkonfirmasi terkena virus corona di China daratan. Dan disertai dengan angka kematian yang sudah mencapai 500 orang.

Melihat kondisi tersebut tentu dibutuhkan semua pihak untuk tidak hanya membantu tapi juga berusaha keras bisa menemukan vaksi atau penawar dari virus corona. Dan tidak terkecuali Inggris, yang dilansir dari CNBC, bahwa telah menggelontorkan banyak uang untuk mendanai pengembangan vaksin corona. Termasuk keterlibatan dari para perusahaan farmasi yang berlomba mendapatkan hasil terbaik, dan setidaknya membutuhkan waktu untuk uji coba agar bisa menemukan vaksin yang memang dapat menanggulangi Corona tanpa memberikan efek lain bagi penggunanya.