Trending Topik

STKIP Bima dan STT Bima Resmi Merjer Jadi Universitas Nggusuwaru Bima

Abadikini.com, BIMA – Kampus STKIP Bima sebagai kampus tertua di Pulau Sumbawa terus berkiprah memberikan layanan pendidikan kepada masyarakat, dengan terus melakukan terobosan dan inovasi untuk meningkatkan daya saing sebagai kampus unggul dan berkarakter.

Komitmen STKIP Bima untuk membangun mutu pendidikan yang kompetitif terus dilakukan dengan menjalin berbagai kemitraan baik perguruan tinggi di dalam dan luar negeri seperti kerja sama dengan Rivguru Singapura, dan atase Belarus demi terwujudnya mutu pendidikan berkelas internasional.

Ketua STKIP Bima Nasution mengatakan, untuk menjaga mutu dan meningkatkan daya saing, pihaknya akan tetap survive dan terus bersaing menjadi kampus yang terbaik. Oleh karena itu, saat ini pihaknya sedang berikhtiar untuk meningkatkan status kampus menjadi universitas.

“Rencana perubahan status dari sekolah tinggi ke universitas sedang menjadi atensi serius kami, agar tahun depan di Bima bisa berdiri universitas. Tentu saja ini menjadi pekerjaan rumah bagi perguruan tinggi dalam menjawab kebutuhan masyarakat dan tantangan masa depan pendidikan. Adapun mengenai nama universitas dari alih status ini, kami sudah menentukan nama yaitu Universitas Nggusuwaru Bima,” jelasnya.

Dalam rekam sejarahnya, kata Nasution, Nggusuwaru adalah falsafah kepemimpinan Bima yang terdiri dari delapan nilai utama yaitu Sa’orikaina, dou maja labo dahu di ndai Ruma Allahu Ta’ala; Dua orikaina, dou ma bae ade; Tolu orikaina, dou ma mbani labo disa; Upa orikaina, dou ma lembo ade ro ma na’e sabar; Lima orikaina, dou ma ndinga nggahi rawi pahu; Ini orikaina, dou ma taho hidi atau londo dou ma taho; Pidu orikaina, dou ma di woha dou; Waru orikaina, dou ma ntau ro wara.

Mengenai peningkatan status menjadi Universitas Nggusuwaru tersebut, STKIP Bima telah membuat kerja sma (MoU) dengan Sekolah Tinggi Teknik (STT) Bima yang ditandatangani pada 17 Januari 2022. Di mana dua kampus tersebut melakukan penggabungan menjadi Universitas Nggusuwaru Bima.

Dalam road map pengembanganya, Universitas Nggusuwaru akan berdiri dengan tiga fakultas yaitu: FKIP dengan 3 program studi (Prodi BK, Prodi Pendidikan Ekonomi dan Prodi Pendidikan Sosiologi).

Fakultas MIPA dengan 4 program studi (Prodi Pendidikan Biologi, Prodi Pendidikan Matematika, Prodi Pendidikan Fisika dan Prodi Pendidikan Kimia). Dan Fakultas Teknik dengan 3 program studi (Prodi Teknik Sipil, Prodi Teknik Lingkungan, dan Prodi Teknik Pembangunan Wilayah.

Tiga fakultas dengan program studi yang ada di dalamnya saat ini sedang beroperasi dengan status terakreditasi.

“Sementara untuk pengembangannya, bersamaan dengan pengajuan alih status ini, juga akan diusulkan pembukaan beberapa program studi baru di antaranya, Prodi Teknik Pertambangan, Prodi Teknik Informatika dan Komputer, Prodi Ilmu Kelautan, Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia, dan Prodi Pendidikan Seni Budaya,” jelasnya.

Sementara, Pembina STKIP Bima Aris Muhammad membenarkan adanya penggabungan dua kampus tersebut. Mengingat di Bima belum ada universitas yang menampung besar minat daerah tersebut untuk menimba pendidikan.

Sebab, kata Aris, selama ini daerah setempat belum ada universitas, dampaknya banyak yang menuntut ilmu keluar daerah. Nah, lanjutnya, sekarang waktunya membangun daerah melalui pendidikan formal dan tidak perlu lagi orang tua memikirkan anak-anaknya melanjutkan studi ke luar daerah.

“Kami sepakat kedua perguruan tinggi STKIP Bima dan STT Salama Bima menyatu membentuk sebuah universitas yang menjadi perguruan tinggi terdepan yang siap mencetak kader kader bangsa yang akan siap menghadapi tantangan zaman dan dunia teknologi yang begitu pesat sekarang ini melalui Univeritas Nggusuwaru Bima,” terangnya.

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker