Trending Topik

Ketua LHKP Muhammadiyah Nilai Penanganan Pandemi Masih Serba Amburadul

Yono menyayangkan situasi yang serba ambigu masih terjadi di tahun kedua penanganan pandemi. Sebagai contoh dirinya mengutip masih adanya tunggakan pemerintah terhadap rumah sakit dan insentif para tenaga kesehatan.

“Kemudian bukan hanya soal kesehatan, tapi termasuk keterbatasan sarana dan prasarana perawatan. Juga adalah komunikasi publik yang masih dirasa kurang pas menyebabkan banyak kesimpangsiuran berita yang menyebabkan penanganan pandemi kurang efektif,” jelasnya.

“Petugas di lapangan yang tidak jelas dan menimbulkan potensi salah paham dan salah kaprah terutama pada saat hukum ditegakkan ini juga terasa terjadi. Keputusan tindakan hanya sebatas timbangan, jadi bukan dalam bentuk instruksi yang tegas sehingga kita lihat di mana-mana seperti saat ini. Misalnya jalan ditutup tapi ada jalan tikus yang masih dibuka,” imbuh Yono.

Keterbatasan sarana prasarana sistem kesehatan juga tak terselesaikan sehingga banyak masyarakat yang harus rawat mandiri di rumah sampai meninggal dunia. Tenaga kesehatan sendiri semakin terbatas dengan tingginya jumlah mereka yang gugur di medan tugas. Masalah ini diperburuk dengan terbatasnya obat-obatan dan oksigen.

Laman sebelumnya 1 2 3Laman berikutnya

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker