Mengaku Salah Soal Hand Sanitizer, Akhirnya Bupati Klaten Minta Maaf

Abadikini.com, KLATEN – Media sosial sempat dihebohkan dengan beredarnya foto hand sanitizer diduga bantuan Kemensos berstiker Bupati Klaten, Sri Mulyani. Warganet pun bertanya-tanya dari mana bantuan tersebut berasal.

Sebelumnya Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo melalui akun Twitter pribadinya sempat mengomentari salah satu laporan netizen perihal hand sanitizer berstiker Bupati Klaten. Ia lantas menyebut akun Twitter yang diduga merupakan milik bupati Klaten tersebut.

“Injih, sy kasih peringatan! cc @YaniSunarno,” tulis Ganjar, Minggu (26/4/2020).

Hand sanitizer berstiker Bupati Klaten, Sri Mulyani, yang diduga bantuan dari Kementerian Sosial (Kemensos). Foto: Twitter/@andhikawe_

Akun dengan username @YaniSunarno yang diduga milik Sri Mulyani lantas membuat klarifikasi.

“Kepada seluruh netizen, saya sampaikan terimakasih atas saran, kritik dan masukannya. Berkaitan dengan bantuan hand sanitizer kepada masyarakat. Saya sampaikan permohonan maaf atas kesalahan yg terjadi di teknis lapangan,” tulis akun @YaniSunarno, (27/4/2020).

Dalam cuitan tersebut ia mengaku tidak bermaksud untuk mengambil keuntungan pribadi atas bantuan yang diberikan Kemensos. Namun ia juga mengaku membuat bantuan hand sanitizer sendiri yang memang menempelkan stiker bergambar dirinya.

“Tidak ada maksud menumpangi atau mengambil keuntungan pribadi, karena selain mendapat bantuan dari kemensos, saya juga membuat bantuan hand sanitizer sendiri yang memang ada stiker dari saya. Sedangkan untuk bantuan sembako yang saya serahkan di kantor DPC adalah dana pribadi saya selaku ketua DPC PDI P Kabupaten Klaten,” ujarnya.

Tim Tugu Jogja telah menghubungi Humas Pemkab Klaten, namun dialihkan ke Asisten Sekretaris Daerah Klaten. Hingga kini, belum ada respon dari pemerintah setempat terkait hal ini.

Kolase foto hand sanitizer berstiker Bupati Klaten dan Kemensos. Foto: Tugu Jogja.

 

Sumber Berita
Kumparan

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker