Ma’ruf Amin Kecewa Tak Ada Tes Baca Alquran pada Pilpres 2019
Abadikini.com, JAKARTA – Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma’ruf Amin mengaku sempat kecewa terkait belum terealisasinya tes baca Alquran untuk kandidat pasangan calon presiden.
Usulan yang dibawa oleh Dewan Ikatan Dai Aceh itu sedianya baik bagi para pemilih untuk mengetahui pengetahuan agama para pemimpinnya.
“Sayang tidak ada tes baca Alquran. Saya senang sekali kalau misalnya ada tes baca Alquran supaya orang Padang tahu gitu loh yang bisa baca Alquran. Yang mana dan yang tidak bisa baca Alquran yang mana,” kata Ma’ruf saat menghadiri deklarasi dukungan ‘Minang Pemilih Jokowi’ di kawasan Jakarta Pusat, Rabu (6/2/2019).
Menurut Ma’ruf, penting menjadi pemimpin atau seorang imam juga mengerti dan bisa membaca Alquran. Pernyataannya itu merujuk karakter pemilih Sumatera Barat yang masih melihat seorang pemimpin berdasarkan pengetahuan agama.
Kata Ma’ruf, kekalahan Jokowi di Pemilu 2014 di wilayah itu salah satu faktornya disebabkan isu terkait kedekatan emosional.
“Karena mereka inginnya kan apa sih? Pembangunan sudah dilakukan, jalan tol sudah dibuatkan. KIS sudah masuk, KIP sudah, PKH sudah. Apa yang belum? Mintanya apa? Alquran? Kita dorong nanti. Kira-kira begitu,” kata Ma’ruf.
Soal target, Ma’ruf belum bisa menyebutkan angka secara detail terkait jumlah suara. Namun, ia meyakini, Sumatera Barat akan berbalik arah mendukung Jokowi dan dirinya.
Basis dukungan melalui relawan dan partai politik akan lebih diintensifkan di sisa kurang tiga bulan masa kampanye. “Kalau bisa menang banyak, tapi minimal tidak kalah,” kata Ma’ruf.
