Pakar Ekspresi Ungkap Kasus Penggrebekan Vicky Prasetyo ke Rumah Angel Lelga Penuh Unsur Tipuan
Abadikini.com, JAKARTA – Kasus penggerebekan rumah Angel Lelga oleh Vicky Prasetyo masih santer dibicarakan publik. Kini, gilliran seorang pakar ekpresi menganalisis kasus tersebut.
Kirdi Putra, S.T., CHt., NLP, pakar ekspresi dan ahli hipnotis forensik mengungkap beberapa kejanggalan pada kasus tersebut. Hal pertama yang disoroti Kirdi adalah ekspresi wajah Vicky yang tidak sinkron. Disebut tak sinkron sebab bagian atas wajah Vicky tampak marah, namun bagian bibirnya terkadang tampak tersenyum.
“Ketika dalam beberapa kondisi dia tersenyum. Sementara upper face, bagian atas wajahnya ini tampil marah,” jelas Kirdi. “Jadi bawahnya tersenyum, atasnya marah. Jadi itu enggak sinkron.”
Kirdi lalu juga menyoroti sang istri. Dalam video yang beredar, Angel tampak berdiri diam di dalam kamar saat digerebek suaminya. Ia bahkan tidak menghampiri Vicky yang berada di pintu depan.
Kirdi menerangkan bahwa apabila ia berada dalam posisi Angel, maka ia akan menahan orang yang berusaha masuk ke rumahnya. Hal ini dilakukan agar orang yang ia sembunyikan bisa kabur keluar rumah. Oleh sebab itu, perilaku Angel dirasa konyol oleh Kirdi.
“Kalau saya jadi Angel Lelga, saya menutupi sesuatu dan ada orang yang ingin saya sembunyikan, yang saya lakukan adalah saya ke depan, ngintip ke depan ada apa dan begitu lihat ada apa, maka suruh kabur duluan,” ujar Kirdi. “Saya berusaha nahan di depan bukan justru masuk ke dalam kamar dan konyol berdua di dalam begitu.”
Kirdi juga menyoroti sikap Angel yang berani mengundang seorang pria masuk ke rumahnya. Menurut pakar ekspresi tersebut, Angel tentu sadar bahwa rumahnya akan selalu ramai dikelilingi media. Apalagi kasus perceraiannya dengan Vicky masih menjadi isu hangat.
“Angel Lelga tahu bahwa ia adalah public figure, adalah selebriti, yang jadi sorotan karena kasus perceraian dia dengan Vicky,” jelas Kirdi. “Dan dia tahu bahwa lingkungan rumahnya ini nggak save karena setiap hari banyak media, banyak wartawan ada di sekitar situ.”
Kirdi tak habis pikir dengan tingkah Angel yang seperti disengaja. Ia bahkan menyebut kasus ini merupakan penghinaan terhadap akal sehat.
“Terus dengan pintarnya dia membawa orang ke dalam situ. Ini saya nggak tahu, saya mungkin aja yang terlalu kreatif, terlalu pinter atau dianya yang emang agak kurang gitu,” ujar Kirdi. “Dan itu janggal sekali, janggalnya keterlaluan. Bener-bener menurut saya itu penghinaan terhadap akal sehat!”
Hal terakhir yang Kirdi soroti dari Angel adalah ekspresinya usai digerebek. Keluar dari rumah dan masuk ke mobil polisi, Angel malah menebar senyum. Menurut Kirdi, harusnya ada ekspresi shock di wajah Angel, mengingat ia baru saja digerebek di rumah sendiri.
“Istilahnya menjadi pendukung lagi ketika keluar dari rumah, masuk ke mobil polisi, tersenyum, menebar senyum sana sini. Ya ini kayak orang ketangkap KPK terus lihat orang masih dadah dadah dan senyum gitu,” ucap Kirdi. “Minimal ada ekspresi shock yang bisa dilihat, tapi ini enggak.” (dor.ak/kl)
