Pelaku Wisata di Banyuwangi Diinstruksikan Santuni Anak Yatim

Abadikini.com, BANYUWANGI – Kesuksesan Banyuwangi dalam berbagai bidang tidak hanya dilakukan dengan cara kreatif dan inovatif. Namun juga dilakukan dengan ikhtiar yang selalu dilakukan di setiap event. Salah satunya adalah menggelar santunan anak yatim dan kaum duafa.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menginstruksikan kepada pelaku wisata, transportasi, dan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk menyempatkan menggelar santunan anak yatim.

“Keberhasilan kami menggelar banyak event pariwisata dan budaya tidak hanya kreativitas dan inovasi. Tapi ikhtiar dengan melakukan santunan anak yatim. Sampai saat ini travel agen, UMKM atau transportasi bagaimana? Apa sudah menggelar santunan?” ujar Anas saat bertemu dengan para travel agen, UMKM, dan penyedia jasa transportasi, Jumat (9/11/2018).

Keberhasilan pariwisata juga ditunjang oleh keselamatan transportasi dari dan ke Banyuwangi. Baik itu pesawat, kereta api ataupun agen penyedia jasa transportasi.

“Alhamdulillah saat ini tidak ada kecelakaan besar. Karena doa kami juga agar semuanya selamat dan bisa menikmati pariwisata Banyuwangi,” tambahnya.

Anas meminta kepada pelaku wisata, transportasi dan UMKM agar bisa menggelar santunan minimal sebulan sekali. “Jangan hanya fee-nya saja yang diambil. Tapi hak untuk anak yatim dan kaum duafa ada di sana. Selain itu pelayanan yang diberikan juga harus bagus agar wisatawan datang kembali ke Banyuwangi,” pungkasnya.

Instruksi Bupati Anas untuk menggelar kegiatan santunan terhadap anak yatim dilakukan oleh pelaku wisata dan jasa transportasi di Banyuwangi. Salah satunya adalah Nam Air (Sriwijaya Air Group) Distrik Banyuwangi. Mereka memberangkatkan lima anak panti asuhan Budi Mulya Banyuwangi dan satu pendamping tamasya ke Jakarta.

“Kami menyambut baik instruksi Pak Bupati untuk peduli dengan anak yatim,” ujar I Gusti Ngurah Putu Chrisna Pratama, District Manager Distrik Banyuwangi.

Program ini juga berlaku di seluruh Kantor cabang perwakilan Sriwijaya Air Group seluruh Indonesia dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-15 Sriwijaya Air pada 10 November. Mereka mengikuti rangkaian tamasya hingga 10 November mendatang.

“Ini sebagai bentuk rasa syukur atas bertambahnya usia dan kiprah Sriwijaya Air yang ke-15 tahun jadi kami mengajak anak panti asuhan berwisata ke Jakarta. Hal ini rutin kami lakukan setiap tahun,” tambahnya.

Anak-anak yang beruntung ini bukan hanya dibiayai tiket penerbangan saja tapi juga segala keperluan dan akomodasi selama jalan-jalan juga ditanggung penuh. (ak/detik)

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker