Pergantian Ketua Fraksi Golkar Kisruh

abadikini.com, SIDOARJO –Upaya Partai Golkar mendudukkan H Ali Sucipto sebagai Ketua Fraksi Golkar Bintang Persatuan (FGBP) DPRD Sidoarjo, tengah menghadapi ganjalan besar. Pasalnya, sejumlah anggota fraksi menyatakan bakal menolak keputusan tersebut. Salah satunya adalah H Taufiqulbar, Wakil Ketua FGBP asal Partai Bulan Bintang (PBB). “Saya pasti akan menolak berita acara tentang keputusan (penunjukan Ali Sucipto) itu,” ujarnya, Senin (21/8) lalu

Alasan penolakan, lanjut politisi yang akrab disapa Qulbar tersebut, lantaran dirinya menuding penunjukan Ali Sucipto melanggar ketentuan. Yakni, hanya diputuskan oleh pihak Partai Golkar sendiri. Padahal, FGBP DPRD Sidoarjo terbentuk dari fusi tiga partai. Yaitu, Partai Golkar, Partai Bulan Bintang (PBB), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

“Karena fraksi terbentuk dari tiga partai, penggantian posisi Ketua FGBP yang ditinggalkan Pak (Khoirul) Huda juga harus dibicarakan bersama partai-partai yang lain. Yaitu, PBB dan PPP. Kita harus duduk bersama dulu. Tidak bisa diputuskan sendiri seperti itu,” bebernya.

Kembali dijelaskan Qulbar, dirinya tak menampik, Partai Golkar memang memiliki kursi mayoritas di FGBP, yakni sebanyak lima kursi. Namun dengan komposisi seperti itu, bukan berarti Partai Golkar bisa seenaknya sendiri menentukan keputusan yang menyangkut internal fraksi. “Sesuai Tatibnya, penggantian itu adalah kewenangan fraksi. Jadi seluruh anggota fraksi harus dilibatkan, meski berasal dari partai lain,” tandasnya.

Berdasar alasan itulah, Qulbar mengaku akan menolak menandatangani apabila disodori berita acara penunjukan Ali Sucipto sebagai Ketua FGBP. Dokumen tersebut akan ia tanda tangani, apabila proses penggantian H Khoirul Huda oleh H Ali Sucipto dilakukan sesuai mekanisme.

”Tapi perlu dicatat, meskipun posisi saya adalah Wakil Ketua fraksi (FGBP), saya sama sekali tidak berambisi untuk menjadi ketua fraksi. Saya akan menerima siapa pun nanti yang terpilih, asal, semuanya harus dilakukan sesuai prosedur dan mekanisme yang benar atau tidak ada peraturan yang dilanggar,” tegasnya.

 Sayangnya, Ketua DPD Partai Golkar Sidoarjo Warih Andono belum bisa dikonfirmasi terkait masalah ini. Namun dalam konfirmasi sebelumnya, Warih mengaku akan tetap pada keputusan partainya. Yakni memasang H Ali Sucipto sebagai Ketua FGBP. DPRD Sidoarjo “Karena penggantian itu sudah sesuai mekanisme partai,” dalihnya.

Dalam konfirmasi itu pula, mantan Cabup Sidoarjo bertagline Wani tersebut terkesan enggan mengomentari sikap penolakan beberapa anggota FGBP dari partai lain. Ia menyatakan, posisi Ketua FGBP adalah jatah Partai Golkar, dan keputusannya pun mutlak berada di tangan Partai Golkar. “Kenapa partai lain kok ikut-ikut,” tukasnya. (beng/ak)

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker