Kasus Reklamasi, Rizal: Kita Tidak Boleh Terlalu Emosional

abadikini.com, JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat ini tengah menjadi sorotan mengenai proyek reklamasi. Sebab, proyek yang saat ini resmi dihentikan sementara itu karena akan merugikan nelayan.

Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Rizal Ramli mengungkapan, persoalan ini seharusnya dapat selesaikan dengan kepala dingin. Usia rapat koordinasi yang dilakukan Senin (18/4/2016) sore tadi bersama Ahok, Rizal pun sempat menyinggung Ahok yang terkesan menggunakan emosi dalam menyelesaikan persoalan reklamasi Teluk Jakarta.

“Kita semua sepakat bahwa masalah ini harus diselesaikan. Kita tidak boleh terlalu emosional. Karena ini ada ilmunya. Misal untuk banjir ada ilmu pengetahuan dan hitungannya. Jadi kita harus biasakan untuk tetap berhati dingin. Tidak emosional,” kata Rizal dalam konferensi pers di kantor Kementerian Koordinator bidang Kemaritiman dan Sumber Daya, Jakarta, Senin (18/4/2016).

Lanjut Rizal, saat ini pemerintah DKI Jakarta dan pemerintah pusat melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan telah sepakat untuk duduk bersama dalam menyelesaikan persolan reklamasi Teluk Jakarta. Melalui komite gabungan, mulai Kamis (21/4/2016) pemerintah akan menyelesaikan persoalan aturan secara bersama-sama lintas kementerian.

“Kesimpulannya, reklamasi suatu pilihan. Memang ada manfaat dan risiko. Manfaat sudah jelas, risiko harus dikurangi,” kata Rizal.

Dalam perumusan aturan ini, nantinya pemerintah akan memfokuskan pada tiga aspek, yaitu manfaat bagi pemerintah, masyarakat, hingga pihak swasta.

“Soal reklamasi, ini biasa sekali. Di seluruh negara banyak reklamasi. Tapi harus memenuhi tiga hal, dampaknya bisa dirasakan oleh negara, masyarakat dan swasta,” ungkapnya.(asep.ak)

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker