Tragedi di Ruang Guru: Kepala Sekolah 48 Tahun di Cilincing Ditemukan Tewas
Abadikini.com, JAKARTA – Suasana sebuah sekolah di kawasan Cilincing, Jakarta Utara, mendadak berubah mencekam pada Senin pagi (1/12/2025). Para guru dan wali murid histeris setelah menemukan kepala sekolah berinisial W, 48 tahun, dalam kondisi tidak bernyawa di ruang guru.
Peristiwa ini terungkap saat sejumlah guru dan wali murid memasuki ruang guru untuk keperluan administrasi pembayaran ujian. Begitu pintu dibuka, mereka terpaku melihat W sudah tidak bernyawa, membuat kepanikan langsung menyebar ke seluruh lingkungan sekolah.
Pihak sekolah kemudian memutuskan menghentikan seluruh aktivitas belajar mengajar dan memulangkan siswa demi menghindari dampak psikologis lebih lanjut. Banyak guru dan wali murid terlihat tidak mampu menahan tangis.
Anggota Dewan Kota Jakarta Utara, Eprianto, membenarkan insiden tersebut. Ia mengatakan jenazah W ditemukan sesaat sebelum kegiatan administrasi sekolah dimulai.
“Akibat kejadian ini, aktivitas belajar mengajar dihentikan sementara, dan para murid dipulangkan,” ujarnya.
Tidak lama setelah laporan diterima, tim Polsek Cilincing tiba untuk melakukan olah TKP. Garis polisi dipasang guna membatasi akses warga dan memastikan pemeriksaan berlangsung steril.
Kanit Reskrim Polsek Cilincing, AKP Fauzan Yonnadi, menyampaikan bahwa penyidik masih mendalami penyebab kematian. Identifikasi awal, pengumpulan keterangan saksi, dan prosedur pemeriksaan lainnya masih berlangsung.
“Kami masih melakukan pendalaman. Untuk memastikan penyebab kematian, seluruh prosedur pemeriksaan sedang kami lakukan,” kata Fauzan.
Hingga kini polisi belum memaparkan apakah terdapat tanda-tanda kekerasan atau dugaan lain di balik kematian kepala sekolah tersebut. Jenazah telah dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan lanjutan.
Pihak berwenang mengimbau publik untuk tidak berspekulasi sembari menunggu hasil penyelidikan resmi. Sekolah dan keluarga korban juga diminta diberi ruang agar proses hukum berjalan dengan baik dan objektif.


