Gelar “Wanita Terkuat Dunia” Dicopot: Atlet AS Didiskualifikasi karena Terlahir Laki-Laki
Abadikini.com, WASHINGTON – Gelar “Wanita Terkuat Dunia 2025” milik atlet Amerika Serikat (AS) Jammie Booker dicabut usai penyelenggara Cerberus Strength Official Strongman Games menemukan bahwa Booker terlahir sebagai laki-laki.
Booker sebelumnya menjuarai kategori Women’s Open di Texas akhir pekan lalu. Namun panitia mengaku baru mengetahui status biologis sang atlet setelah kompetisi selesai.
“Kami telah mendiskualifikasi atlet yang dimaksud,” tulis Official Strongman di media sosial Kamis (27/11/2025).
Mereka menegaskan kategori putri hanya boleh diikuti atlet berdasarkan jenis kelamin saat lahir. Hasil akhir pun direvisi dan menempatkan atlet Inggris Andrea Thompson sebagai pemenang.
Kasus ini kembali memanaskan perdebatan soal partisipasi atlet transgender dalam olahraga perempuan. Di AS, Komite Olimpiade dan Paralimpiade sudah melarang perempuan transgender berlaga di nomor putri, mengikuti kebijakan Presiden Donald Trump.
Debat serupa pernah muncul melalui kasus Lia Thomas, Laurel Hubbard, hingga petinju Aljazair Imane Khelif pada Olimpiade Paris 2024. Saat itu, mantan Presiden IOC Thomas Bach mengatakan belum ada metode ilmiah yang benar-benar solid untuk membedakan kelayakan gender di olahraga.
Menurut laporan The Times, IOC kini menyiapkan aturan baru yang bakal melarang perempuan transgender tampil di kategori perempuan pada Olimpiade mulai tahun depan, berdasarkan kajian ilmiah soal keunggulan fisik yang tetap bertahan meski kadar testosteron diturunkan.



