Ryan Reynolds dan istri Sumbang Rp7 Miliar untuk Air Bersih
Abadikini.com, JAKARTA – Ryan Reynolds dan Blake Lively telah mengumumkan bahwa mendonasikan sebesar 500 ribu dolar Amerika atau setara Rp7 miliar untuk Water First Education & Training.
Didirikan pada tahun 2009 sebagai Tin Roof Global, Water First adalah badan amal yang berbasis di Kanada, berfokus pada penyediaan akses berkelanjutan ke air bersih yang aman bagi masyarakat adat dengan melatih kaum muda untuk menjadi operator air bersertifikat dan teknisi lingkungan.
Nirlaba ini didirikan sebagai tanggapan atas kesenjangan akses air bersih di Kanada. Di seluruh negeri, 15 persen komunitas First Nation berada di bawah pengawasan air minum.
“Akses ke air minum bersih adalah hak asasi manusia yang mendasar. Kanada adalah rumah bagi lebih dari 20 persen air tawar di planet ini — kelimpahan yang membuat iri di seluruh dunia,” ujar Reynolds dilansir Variety via Antara, Jumat (25/3/2022).
Reynolds mengatakan bahwa ia dan istrinya menghargai fokus Water First dalam mendukung kaum muda, orang dewasa Pribumi untuk menjadi operator air bersertifikat dan teknisi lingkungan.
“Orang-orang ini membantu memastikan akses berkelanjutan ke air bersih yang aman secara lokal, sekarang dan untuk masa depan. Blake dan saya sangat senang untuk mendukung pekerjaan penting ini,” katanya.
Sumbangan pasangan ini akan menyediakan sumber daya untuk Program Air Minum amal, yang memberikan pelatihan kepada kaum muda pribumi untuk menjadi operator instalasi pengolahan air dan teknisi ilmu air lingkungan. Donasi ini juga akan digunakan untuk inisiatif Water First dalam mengajar pemuda adat tentang ilmu air.
“Dari percakapan pertama kami dengan Ryan, minatnya yang tulus dalam mendukung peluang pendidikan dan pelatihan untuk orang dewasa dan pemuda Pribumi muda sudah jelas,” kata John Millar, direktur eksekutif dan pendiri Water First.
“Dukungan luar biasa Ryan dan Blake akan secara signifikan meningkatkan kemampuan Water First untuk menawarkan pelatihan keterampilan langsung kepada lebih banyak pemuda dan dewasa muda Pribumi dari pantai ke pantai,” lanjutnya.
