Petunjuk Intelijen Terkait Siapa yang akan Jadi Panglima TNI

Abadikini.com – Setelah upacara HUT TNI ke-76 di Istana Merdeka dengan Irup Presiden Jokowi, ada acara khusus, Kapolri Jenderal Pol Lystio Sigit Prabowo yang membawa kue ulang tahun untuk Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, padahal Hadi ultah ke-58 sekaligus pensiun pada tanggal 8 November 2021.

Sementara dalam waktu yang tinggal sedikit dalam proses pergantian jabatan Panglima TNI, Presiden tidak menjawab pertanyaan awak media dan belum juga mengirim surat (surpres) ke DPR calon panglima untuk fit and propper test.

Jawaban yang paling tepat siapa yang akan jadi Panglima TNI adalah siapa yang ditakdirkan oleh Allah dialah yang jadi. Penulis coba memberikan sudut pandang dari komponen intelijen strategis.

Pengertian Takdir

Takdir juga termasuk dalam pertimbangan komponen Sosial budaya Intelstrat. Pengertian takdir adalah ketentuan suatu peristiwa yang terjadi secara suka atau tidak karena Allah yang menentukan manusia (ref. Wiki).

Dimensi ketuhanan

Dimensi ini merupakan sekumpulan ayat-ayat dalam Al Quran yang menginformasikan bahwa Allah Maha Kuasa menciptakan segala sesuatu termasuk menciptakan Takdir.

Dimensi kemanusiaan

Dimensi ini merupakan sekumpulan ayat-ayat dalam Al Quran yang menginformasikan bahwa Allah memerintahkan manusia untuk berusaha dengan sungguh-sungguh untuk mencapai cita-cita dan tujuan hidup yang dipilihnya.

Implikasi Iman kepada takdir

Kesadaran manusia untuk beragama merupakan kesadaran akan kelemahan dirinya. Terkait dengan fenomena takdir, maka wujud kelemahan manusia itu ialah ketidaktahuannya akan takdirnya.

Manusia tidak tahu apa yang sebenarnya akan terjadi. Kemampuan berpikirnya memang dapat membawa dirinya kepada perhitungan, proyeksi dan perencanaan yang canggih.

Namun. setelah diusahakan realisasinya tidak selalu sesuai dengan keinginannya. “Manusia hanya tahu takdirnya setelah terjadi.”

Oleh sebab itu sekiranya manusia menginginkan perubahan kondisi dalam menjalani hidup di dunia ini, manusia diperintah oleh Allah agar berusaha dan berdoa untuk mengubahnya.

Seperti juga umur dan rejeki seseorang juga sudah ditetapkan. Seorang kenalan penulus, ahli Sufi menjelaskan kepada, mohonlah tambahan nikmat rejeki dan tambahan nikmat panjang umur kepada Allah.

Usaha perubahan yang dilakukan oleh manusia itu, kalau berhasil seperti yang diinginkannya maka Allah melarangnya untuk menepuk dada sebagai hasil karyanya sendiri.

Bahkan sekiranya usahanya itu dinilainya gagal dan bahkan manusia itu terlalu bersedih kemudian marah dan menganggap dirinya sumber kegagalan, maka Allah juga menganggap hal itu sebagai kesombongan yang dilarang juga (Al Hadiid 57:23).

Terlebih parah apabila gagal kemudian dia menyalahkan orang lain dan mencari kambing hitam.

Kasad, Kasal, atau Kasau?

Syarat utama calon Panglima TNI haruslah Kepala Staf Angkatan. Dari perkembangan berita, dan terbentuknya opini publik, disebut bahwa Kasal Laksamana Yudo Margono kini sebagai calon terkuat karena giliran AL dan masih dua tahun pensiunnya. Yudo alumnus AAL 1988.

Sementara calon terkuat lainnya adalah Kasad Jenderal Andika Perkasa Alumnus Akmil 1987. Untuk Kasau Marsekal Fadjar peluangnya agak kecil karena Panglima TNI saat ini sama-sama satu korps dari TNI AU.

1 2Laman berikutnya

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker