Ketua DPD RI: Pemuda Bulan Bintang Memiliki Kesadaran Ideologi yang Kuat

Abadikini.com, JAKARTA – Organisasi sayap Partai Bulan Bintang, Pemuda Bulan Bintang menggelar webinar mengangkat tema ‘Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh: Era Baru Pemuda Tangguh’ pada Sabtu (25/9/2021).

Acara itu juga dihadiri Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti sebagai keynote speaker, Staf Khsusu Menteri Kesekretariat Negara Faldo Maldini, Ketua Umum DPP KNPI Haris Pertama, Direktur Eksekutif FixPoll Indonesia Mohammad Anas, dan Ketua Komite 1 DPD RI Fachrul Razi.

LaNyalla menyampaikan pentingnya menyongsong bonus demografi untuk dikelola sebagai kekuatan bangsa. “Apabila ingin melihat suatu negara di masa depan, maka lihatlah bagaimana pemuda di negara itu hari ini,” katanya dalam rilis LaNyalla Centre.

Menurut LaNyalla, kalimat tersebut menunjukkan bahwa generasi muda memiliki peranan besar dan penting bagi suatu bangsa. Terlebih di masa yang akan datang, karena generasi mudalah yang kelak akan menjadi pemimpin, yang akan meneruskan estafet sejarah kehidupan, menggantikan para pemimpin yang ada sekarang.

Oleh karena itu, LaNyalla mengaku selalu berusaha meluangkan waktu untuk
menghadiri undangan dari kelompok atau organisasi kepemudaan. Sebab baginya, di sinilah sarana untuk memupuk kesadaran berbangsa dan bernegara, sekaligus ruang untuk memastikan masa depan Indonesia yang lebih baik.

Menurut pandangannya, pemuda tangguh artinya pemuda yang sulit dikalahkan atau kuat sekali. Karena, katanya, arti kata tangguh dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) berarti sulit dikalahkan atau kuat sekali.

“Sehingga, apa yang diharapkan oleh panitia melalui webinar kali ini, adalah kader-kader Pemuda Bulan Bintang seharusnya menjadi para pemuda yang sulit dikalahkan atau kuat sekali. Tentu dalam arti yang luas yakni kuat karakternya, kuat kepribadiannya, kuat moral dan akhlaknya serta kuat ilmu pengetahuannya,” terangnya.

1 2 3Laman berikutnya

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker