KBRI Panama City Bantu Proses Repatriasi ABK WNI yang Meninggal
Abadikini.com, PANAMA – KBRI Panama City bekerja sama dengan pengurus Masjid Madina dan rumah duka Funeraria Le Blanc untuk melakukan salat jenazah terhadap Arie Febrianto, ABK WNI yang sempat bekerja di kapal Chung Kuo 81 milik perusahaan Gilontas Taiwan.
Duta Besar RI untuk Panama, Sukmo Harsono, yang didampingi Counsellor Protkons, Rheinhard Sinaga, turut hadir di Masjid Madina untuk memantau secara langsung pelaksanaan salat jenazah.
“Sebagai bagian dari tugas pelindungan WNI, kami ingin memeastikan proses pemulangan jenazah berjalan lancar dan secepat mungkin diterima oleh pihak keluarga almarhum,” kata Sukmo yang juga wakil ketua umum Partai Bulan Bintang (PBB) nonaktif itu.
ABK WNI yang meninggal sebelumnya menderita sakit pada 26 Mei 2021, namun sakitnya menjadi lebih parah dan tidak dapat tertolong dan akhirnya meninggal pada 4 Juni 2021. Sebelum meninggal, almarhum sempat diberikan tes PCR Covid-19 dan hasilnya negatif.
Sukmo menjelaskan, awalnya pada 31 Mei, almarhum Arie Febrianto sakit keras, lalu pihak KBRI meminta Gilontas untuk membawa Arie ke rumah sakit.
