Waduh, Kerugian Akibat Bocor Data Penduduk-BPJS Disebut Ahli Mencapat Rp600 Triliun

Abadikini.com, JAKARTA – Indonesia Cyber Security Independent Resilience Team (CSIRT.ID) menyebut kerugian materil akibat kebocoran data 279 juta penduduk Indonesia mencapai Rp600 triliun. Perhitungan angka kerugian tersebut berdasarkan kerugian masyarakat Indonesia akibat penyalahgunaan data yang bocor.

“Berdasarkan hitungan besarnya kerugian karena kebocoran data yang biasa digunakan oleh Lembaga riset Ponemon-IBM, besarnya kerugian karena kebocoran 279 juta penduduk Indonesia ini adalah lebih dari 600 triliun rupiah,” seperti tertulis dalam situs CSIRT, yang dikutip, Rabu (23/6/2021).

Lebih lanjut, menurut data CSIR, kerugian ini memperhitungkan dampak peretasan nomor kontak pribadi dan akun media sosial secara masif, adanya panggilan telepon bertubi-tubi dari nomor yang tidak dikenal.

Terbuka juga kemungkinan pembuatan akun-akun baru yang pemiliknya tidak pernah merasa membuat, hingga penggunaan untuk pinjaman online.

1 2Laman berikutnya
Sumber Berita
cnn indonesia
Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker