Kecintaan kepada Allah dan Rasul tidak harus Diekspresikan dengan Kemarahan
Abadikini.com, JAKARTA – Pendakwah Ustadz Yusuf Mansur turut menanggapi kasus dugaan cacian seorang YouTuber Joseph Paul Zhang terhadap Islam dan Nabi Muhammad saw.
Menurut Yusuf Mansur, apa yang terjadi tersebut Tidak ada yang kebetulan, semua adalah kehendak Allah, Allah memakai mulut siapa untuk menguji kita semua.
“Dan bulan ini memang bulang kesabaran, muda-mudahan kita tetap bersabar karena Allah dan Rasulnya tidak akan berkurang juga kemulyaan hanya dengan hinaan dan cacian satu orang,” kata Yusuf Masur
“Bahkan, kalau satu bumi menghina dia juga enggak akan berkurang kemuliaannya. Tapi untuk mecegah dari dampak sosial atau dampak kekerasan,” Sambungnya.
Untuk itu, dia meminta kepada pihak kepolisian harus segera memberikan kepastian hukum kepada masyarakat, setidaknya dengan merilis bahwa polisi benar-benar serius mencari dan kemudian memproses hukum Jozeph Paul Zhang ini.
Kemudian dari sisi kitanya, umat jangan kemudian terpancing. Apalagi ini bulan sici Ramadhan sekali lagi ini bulang yang memang ujian itu pasti akan ada.
“Kecintaan kita untuk agama kan tidak selalu dalam bentuk kemarahan kembali. Bisa juga kencintaan kita terhadap agama adalah dengan mendoakan yang baik-baik,”.
Lalu kemudian makin lagi mengajak tentang keindahan Islam, keindahan Allah, keindahan Nabi Muhammad SAW.
Barang kali kita belum nyampai kesana, dan nampaknya sebenarnya bayak bependapat seperti itu cuma enggak ada yang berani ngeluarin dan yang tidak.
“Saya lihat sih, ini merupakan sebuah ladang amal bahwa ini adalah kes yang menarik bahwa masih ada orang-orang yang beranggapan seperti itu,” katanya.
Menurutnya, wujud kecintaan kepada Allah SWT dan Rasul-Nya tidak harus diekspresikan dengan kemarahan.
“Tidak marah itu bukan berarti tidak cinta, kecintaan tidak harus selalu dalam bentuk marah,” ujar Ustaz Yusuf Mansur dikutip dari YouTube tvOne, Senin (19/4/2021).
