Wali Kota Ali Ibrahim ke SKPD: Jangan Main-Main Dana Covid-19, Kedapatan Saya Jebloskan ke Penjara
Abadikini.com, TIDORE – Wali Kota Tidore Kepulauan Capt. Ali Ibrahim menegaskan kepada para pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) agar tidak main-main dengan anggaran dana refocusing dan realokasi APBD dalam penanggulangan wabah virus corona (Covid-19).
Penyalurannya harus tepat sasaran, Jika kedapatan kedapatan ada yang main-main, tegas Ali, dia sendiri yang akan jebloskan SKPD nakal itu ke aparat penegak hukum untuk di proses dan di penjara.
Hal itu di katakan Ali Ibrahim usai menghadiri rapat dengan Tim Gugus Tugas Covid-19 dan Pansus Covid-19 DPRD Kota Tidore Kepulauan di gedung DPRD pada Rabu (8/7/2020).
“Jangan ada satupun yang mencoba bermain-main dengan anggaran Covid-19. Sampai kedapatan saya serahkan ke penegak hukum, jadi jangan main-main,” tegas Ali Ibrahim.
Pasalnya terang Ali Ibrahim, anggran refocusing penanganan Covid-19 di Kota Tidore cukup besar, untuk itu dia harapkan pengunaannya harus tepat sasaran.
“Anggaran refocusing untuk Kota Tidore sendiri sangat cukup besar. Tentu anggaran yang cukup besar ini, saya harap digunakan tepat sasaran serta pertanggungjawaban juga harus jelas,” ujarnya.
Ali bahkan menegaskan bahwa bila ada pihak yang menyalahgunakan anggaran Covid-19 bisa terancam dengan hukuman pidana mati.
“Pendemic Covid-19 ini adalah kejadian luar biasa, dari segi ancaman saja sudah hukuman mati, jadi jangan sampai disalah gunakan,” harap Ali Ibrahim nenegaskan.
Lanjut Ali Ibrahim, menambahkan tidak ada ampun bagi Pimpinan SKPD yang sengaja memanfaatkan dana Covid-19.
“Persoalan ini saya sudah tegaskan berulang kali, bahkan di Kejari sendiri saya sudah minta agar terus mengawasi anggaran Covid-19 ini, kalau salah gunakan anggaran tangkap dan diproses saja,” pungkas Ali Ibrahim.
