Cerita Putri Raja Salman Ditipu Orang Indonesia Ratusan Miliar
Abadikini.com, JAKARTA — Ini mungkin keterlaluan. Selain korban yang ditipu putri Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz, angkanya juga tidak tanggung-tanggung. Rp512 miliar.
Putri Lolowah, nama anak Raja Salman yang menjadi korban penipuan itu. Dia berniat membangun restoran dan vila di Bali.
Dua vila berhasil dibangun oleh orang kepercayaannya. Namun, tidak rampung 100 persen. Padahal, total uang yang dikirimkan mencapai Rp512 miliar.
Dua bangunan vila yang sudah berdiri diperkirakan hanya menelan anggaran maksimal Rp40 miliar. Bisa dibayangkan berapa kelebihan uang itu.
Pengacara Putri Lolowah, I Wayan Mudita mengatakan, untuk kebutuhan restoran itu, kliennya ingin membeli lahan. Tempat membangun restoran. Lokasinya di Canggu.
Orang yang dipercaya mengurus itu, memberi laporan tentang lahan dimaksud. Selanjutnya, Putri Lolowah mentransfer uang untuk beli tanah US$ 500 ribu. Itu terjadi pada Februari 2018.
“Sebulan berikutnya, di bulan Maret, Princess menghentikan niatnya untuk membangun restoran itu. Pikirnya tanah juga belum dibeli,” kata Mudita.
Lahan itu ternyata tidak dijual pemiliknya sehingga Putri Lolowah berubah pikiran. Ternyata orang yang dia percaya membeli lahan itu, tidak juga mengembalikan uangnya.
Kasubdit II Dittipidum Bareskrim Polri, Kombes Endar Priyantoro mengatakan, Putri Lolowah dirugikan lebih dari Rp500 miliar. Terdiri atas USD 36 juta dan USD 500 ribu.
Dua pelaku ditetapkan sebagai tersangka penipuan. Namn, baru satu orang yang ditangkap. Satu lainnya sementara dalam pengejaran.
Pelaku yang masih buron itu berinisial EM. Polisi mengatakan keberadaan EM masih berada di Indonesia.
“Masih (di Indonesia), karena pertama kita sudah cek, kedua kita masih ngejar yang bersangkutan, masih ada di Indonesia,” kata Endar.
