Liga Inggris Ciptakan Rekor Transfer Capai Rp3,3 Triliun

Abadikini.com, JAKARTA – Klub-klub Liga Inggris menciptakan rekor bursa transfer paruh musim setelah menghabiskan US$242,7 juta atau setara Rp3,3 triliun pada Januari 2020.

Bursa transfer Januari 2020 Liga Inggris ditutup Jumat (31/1) pada pukul 23.00 waktu setempat. Dikutip dari CNN, jumlah US$242,7 juta yang dikeluarkan 20 klub merupakan rekor kedua terbesar dalam sejarah Premier League.

Pengeluaran itu hanya kalah dari rekor US$564,25 juta atau setara Rp7,7 triliun yang dikeluarkan klub-klub Premier League pada bursa transfer Januari 2018.

Jumlah US$242,7 juta mengalahkan catatan US$236,2 juta yang terjadi para Januari 2019. Menariknya, hanya 25 juta poundsterling atau setara Rp454 miliar yang dikeluarkan klub-klub Liga Inggris pada hari deadline bursa transfer Januari 2020 kemarin.

Gelandang asal Portugal, Bruno Fernandes, menjadi pemain termahal pada bursa transfer Januari 2020 di Liga Inggris. Fernandes dibeli Manchester United dari Sporting Lisbon dengan nilai transfer 55 juta euro.

Menariknya, rekor transfer ini tercatat dengan kondisi minim transfer besar. Pembelian Fernandes merupakan satu-satunya pembelian yang masuk kategori transfer mahal.

Sejak Premier League kali pertama digelar pada 1992, klub-klub Inggris sudah mengeluarkan US$2 miliar atau setara Rp27,5 triliun pada bursa transfer Januari atau paruh musim.

Bursa transfer Januari sering dianggap sebagai momen pasrah klub-klub Premier League. Pasalnya, mereka akan rela mengeluarkan dana cukup besar untuk membeli pemain demi memperkuat tim di tengah musim, meski terkadang angkanya tidak masuk akal.

Manchester City merekrut bek Aymeric Laporte dari Athletic Bilbao dengan rekor klub US$74,8 juta pada Januari 2018. Padahal bek asal Prancis itu sebelumnya tidak punya pengalaman memperkuat klub besar atau bahkan Les Bleus.

Liverpool pernah memecahkan rekor transfer klub setelah mengeluarkan dana hingga US$45 juta untuk membeli Andy Carroll dari Newcastle United pada Januari 2011. Carroll kemudian dijual jauh lebih murah ke West Ham United pada 2013 dan hanya mampu mencetak 11 gol untuk Liverpool.

Sumber Berita
CNN Indonesia

Baca Juga

Berita Terkait
Close
Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker