PBB Sayangkan KIP Abaikan Rekomendasi PSU dari Panwaslu Pidie Jaya
Abadikini.com, MEUREUDU – Komite Aksi Pemenangan Pemilu (KAPPU) Partai Bulan Bintang (PBB) Pidie Jaya (Pijay) menyayangkan sikap KIP Pijay yang mengabaikan Rekomendasi Panwaslu Pidie Jaya
“KAPPU PBB Pidie Jaya menilai ini ada permainan segelintir kepentingan dalam kegiatan pencoblosan dan perhitungan suara. KAPPU PBB juga telah mendapatkan laporan kecurangan di Kecamatan Gampong Paru Keude yang dilakukan oleh anggota KPPS,” kata Ketua KAPPU Pijay Muhammad Rissan melalui rilisnya yang diterima redaksi Abadikini.com, Sabtu (4/5/2019).
Pasalnya kata Rissan, Panwaslu dalam mengeluarkan Rekomendasi Pemungutan Suara Ulang (PSU) berdasarkan hasil investigatisi temuan dilapangan dengan melibatkan pihak kejaksaan, Polisi dalam wadah gakkumdu.
Terkait dengan aduan itu kata Rissan, telah dilaporkan oleh para Saksi ke panwaslu Pidie Jaya pada tanggal 23 April 2019, sehingga Panwalu dan gakkumdu melakukan iventigasi ke lokasi gampong Paru keude kecamatan Bandar Baru kan. Pidie Jaya, “sampai saat ini belum ada balasan dari Panwaslu ke pihak pelapor,” tegasnya.
“Ini aneh yang seyokya nya KIP harus melaksanakan Rekomndasi Panwaslu malah diabaikan. Perlu di pertanyakan legelitas Panwaslu apa sebenarnya tugas dan fungsi panwaslu,” tambahnya.
Contohnya kata Rissan, di Kecamatan Meureudu, gampong meunasah balek pada TPS 1 sudah keluar Rekomendasi Panwas untuk di PSU tapi nyatanya sampaikan sekarang sudah di pleno di Kabupaten PSU belum pun dilaksanakan. “Ada apa dengan Rekomendasi Panwaslu dan kenapa KIP tidak melaksanakan PSU sebagaimana si ES sebagai pelaku sudah mengiyakan bahwa dia melakukan pelanggaran,” terangnya.
Ia menambahkan, Tadi ada Saksi datang ke KAPPU PBB Pidie Jaya menanyakan hasil rekomendasi Panwas, karena KAPPU PBB tidak memiliki akhirnya mereka ke panwas tapi hasilnya nihil karena menurut keterangan Pihak panwas yang membidangi penindakan tidak berani memberikan kopian BAP karena belum melakukan InsyaAllah dengan pihak gakkumdu.
