Terkait Maraknya Perampokan Dana Desa, Kades Dihimbau Minta Pengawalan Polres Purwakarta

abadikini.com, PURWAKARTA – Terkait maraknya perampokan yang di alami kepala Desa dalam ahir-ahir ini terjadi di Purwakarta dengan Modus Pecah ban di jalan usai mencairkan dana dari Bank.

Pihak Polres menghimbau kepada para kades yang akan mencairkan dana desa wajib berkoordinasi dengan pihak Polres Purwakarta guna mendapatkan pengawalan.

“jangan hanya menyalahkan polisi para kades sendiri kadang kurang koordinasi ketika terjadi perampokan baru melapor gimana kita mau nangkap pelakunya korban lapornya sudah siang”ujar AKBP. Dedy Tabrani di sela-sela sambutanya dalam acara Kunjungan Silaturahmi di Kantor Polsek Bungursari, Purwakarta, Kamis, (23/11/2017) .

Kapolres juga menjelaskan bahwa para kades yang akan mencairkan dana desa agar jangan sungkan-sungkan untuk meminta pengawalan pada pihak Polres Purwakarta.

“Untuk antisipasi kejahatan para kades agar jangan sungkan meminta pengawalan pada kami pelayanan ini gratis,” tegas Dedy.

Selain itu juga kapolres meminta kepada para kades apabila bawa uang dari bank jangan sampai memakai jalan alternatif yang sepi, selalu waspada bila sudah pecah bam dua kali dan segera melapor ke polsek terdekat bila ada kejadian.

“jangan pakai jalan yang sepi ini lan rawan kejahatan gunakan saja jalan utama dan waspada bila pexah ban dua kali jangan lengah”pesan Kapolres

Kapolres menambahkan untuk meminimalisir aksi kejahatan baik perampokan dan pecurian motor(curanmor) yang sedang marak di purwakarta Pihaknya sedang giatkan patroli secara 24 jam.

“Kami sedang menggiatkan patroli keamanan kami juga meminta pada warga agar selalu aktif berkoordinasi bila ada kejadian,” pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya kejadian perampokan uang dana desa Rp 140 juta yang di alami korban Kades Cibodas Zainal Abidin di jalan Desa Dangder sampai saat ini pelakunya belum terungkap. Kasus ini sedang didalami pihak Polres Purwakarta Jabar. (fuljo.ak)