Wow, Gara-gara Menyepelekan Saat Rakor Dandim Rembang Tempeleng Muka Kades

abadikini.com, REMBANG – Suasana rapat koordinasi (Rakor) pengawasan dana desa yang digelar di Pendopo Museum RA Kartini Rembang, mendadak berubah menjadi gaduh. Para kepala desa peserta Rakor memprotes Dandim 0720/Rembang, Letkol (Inf) Darmawan Setiyadi, yang menempeleng salah satu rekannya.

“Pak Dandim tadi sedang memberikan pengarahan di depan. Tapi yang namanya kepala desa, mungkin kecapekan karena banyak aktivitas, saat itu ada yang menyandarkan kepalanya di kursi. Kemudian dia dipanggil sama Dandim, diberi shock therapy semacam militer,” ungkap Ketua Paguyuban Kepala Desa se Kabupaten Rembang, Zidad, Jumat (10/10/2017).

Saat dikonfirmasi, Letkol Darmawan Setiyadi, mengakui melakukan tindakan tersebut. Ia mengakui tindakan yang dilakukannya tersebut dipicu kondisi fisiknya yang sedang kelelahan.

Dijelaskannya, saat kejadian dia sedang melakukan pemaparan materi di atas mimbar. Namun, ia merasa ada salah seorang kepala desa yang menunjukkan sikap seolah menyepelekan paparannya itu.

“Saat saya menyampaikan materi untuk kepala desa, ada yang di depan saya terlihat seorang kepala desa terkesan menyepelekan. Saya panggil ke depan, saya ingatkan. Memang saya tempeleng kena pipi, tapi ya nggak keras,” kata Darmawan sambil mempraktikan gerakan menyerupai menampar.

Setelah Darmawan turun dari mimbar, para kepala desa lalu menyerukan protes atas tindakan Dandim.

Darmawan mengakui tindakannya tersebut salah dan tidak sepatutnya dilakukan olehnya.

“Ya mungkin itulah kondisi kelemahan saya yang mungkin dalam keadaan yang kurang fit. Saya lepas kontrol,” lanjutnya.

Namun kemudian Dandim segera menetralisir tindakan dan kesalahannya. Dandim segera mengajak Muhamad Hilaludin (Kades Jambangan, Kecamatan Sarang) yang ditempelengnya itu berjabat tangan.(bob.ak/gs)

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker