Bandara Adi Sutjipto Yogyakarta Kembali Dibuka Paska Tergelincir Pesawat Garuda Indonesia
abadikini.com, YOGYAKARTA – Setelah badan Pesawat Garuda Indonesia yang tergelincir berhasil dievakuasi dari landasan pacu (runway), Bandara Adi Sutjipto Yogyakarta kembali dibuka untuk penerbangan. Pesawat GA 238 yang tergelincir itu sudah dipindah ke parkiran bandara.
“Bandara sudah dibuka kembali (mulai) pada pukul 14.16 WIB,” kata Direktur Operasi PT Angkasa Pura I Wendo Asrul Rose, seperti dilansir okezone, Kamis (2/2/2017).
Proses penanganan Garuda Indonesia rute Cengkareng-Yogyakarta itu sudah selesai sejak pukul 12.45 WIB tadi. Lalu otoritas bandara melakukan pengecekan dan pembersihan runway untuk memastikan keamanan penerbangan, sebelum membuka kembali bandara.
Pascapesawat Garuda tergelincir pada Rabu 1 Januari 2017 malam, Bandara Adi Sutjipto ditutup sementara untuk proses evakuasi. Akibatnya, hingga siang tadi ada 80 penerbangan yang harus dibatalkan. Sebagian penerbangan dari dan tujuan Yogya dialihkan ke Bandara Adi Sumarmo, Solo, Jawa Tengah.
“Sampai pagi tadi ada 80 penerbangan. Kita memanfaatkan slot yang ada di Bandara Solo,” ujarnya.
Untuk para penumpang yang menunggu di bandara, pihak Angkasa Pura I memberikan fasilitas seperti untuk beristirahat sementaara.
Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) sudah melakukan pemeriksaan untuk mencari penyebab tergelincirnya Garuda. “Untuk penyebabnya apa, nanti dari KNKT yang akan menyampaikan,” pungkasnya. (iwan,ak,okezone).
