Ini Dia 8 Bakal Calon Penantang Donald Trump dari Partai Demokrat di Pilpres Amerika Serikat 2020

Abadikini.com, JAKARTA – Kurang dari sembilan bulan, Amerika Serikat (AS) akan menggelar pemilihan presiden. Donald Trump hampir dipastikan akan kembali melaju sebagai calon presiden dari Partai Republik, sementara kubu lawan, Partai Demokrat, terdapat delapan kandidat yang tengah bersaing untuk pencalonan partai mereka.

Para kandidat Partai Demokrat saat ini tengah bersaing dalam pemilihan pendahuluan atau kaukus di seluruh negara bagian untuk bisa melaju ke konvensi nasional. Calon presiden dan wakil presiden dari Partai Demokrat akan diumumkan dalam Konvensi Nasional Demokrat pada pertengahan Juli mendatang.

Berikut kandidat dari Partai Demokrat yang akan menantang Trump pada pemilu November mendatang:

Joe Biden

Mantan wakil presiden di era pemerintahan Presiden Barack Obama ini mengumumkan pencalonannya pada 25 April 2019. Sebelum menjadi wakil presiden pada 2009, ia telah malang melintang di dunia politik sebagai senator negara bagian Delaware selama lebih dari tiga dekade.

Pria berusia 77 tahun ini merupakan politisi paling berpengalaman dalam pertarungan pilpres mendatang. Ini akan menjadi pencalonannya yang ketiga sebagai presiden. Ia pertama kali maju untuk memperebutkan kursi Gedung Putih pada 1987, namun gagal karena skandal plagiarisme.

Michael Bloomberg

Milioner pemilik media terkemuka Bloomberg yang juga mantan walikota New York maju ke pilpres 2020 dengan menggandeng Partai Demokrat. Dia mengumumkan pencalonannya pada November tahun lalu.

“Saya mencalonkan diri sebagai presiden untuk mengalahkan Donald Trump dan membangun kembali Amerika Serikat,” ujar Bloomberg, seperti dikutip Reuters, Senin (25/11/2019).

Dia mengatakan tidak dapat menanggung empat tahun lagi dari tindakan sembrono dan tidak etis Presiden Trump.

Bloomberg memiliki keunggulan finansial dibandingkan rival Demokratnya. Forbes menempatkannya sebagai orang Amerika Serikat terkaya ke delapan dengan estimasi nilai kekayaan US$53,4 miliar. Bloomberg bergabung dengan aktivis Tom Steyer sebagai miliarder kedua yang memasuki kubu Partai Demokrat.

Pete Buttgieg

Salah satu kandidat termuda ini menjabat sebagai wali kota berusia 37 tahun dari South Bend, Indiana. Ia akan mencatat sejarah kandidat gay yang mencalonkan diri menuju Gedung Putih setelah ia mengumumkan pembentukan tim sukses, seperti dikutip dari ABC News, 24 Januari 2019.

“Saya orang gay pertama yang secara terbuka mencalonkan diri menjadi nominasi presiden Demokrat. Tapi ini bukan hanya tentang profil, pada akhirnya ini harus tentang gagasan,” kata Buttigieg.

Elizabeth Warren

Senator Massahchussetts dari Demokrat dikenal sebagai pengkritik tajam Donald Trump, mulai dari kampanye hingga menjabat presiden dan bahkan menyerukan pemakzulan Trump.

Menurut laporan New York Times, yang dikutip pada 1 Januari 2018, Warren adalah pejuang kelas menengah Amerika, pengkritik kapitalisme tanpa regulasi, dan pengkritik bank-bank besar dan pelindung hak-hak konsumen.

Tom Steyer

Tom Steyer, seorang miliarder dan aktivis liberal, mengumumkan pencalonannya pada 9 Juli 2019. Ia bergabung dalam pertarungan kandidat calon presiden dari Partai Demokrat setelah awalnya mengatakan tidak akan maju untuk memusatkan perhatiannya pada pemakzulan Trump dan membuat sesama Demokrat terpilih ke Kongres.

“Ada gangguan di Washington DC, dan maksud saya bukan hanya Donald Trump. Saya sedang berbicara tentang uang perusahaan dan sistem politik kita yang rusak,” ujarnya, dikutip dari Aljazeera.

Bernie Sanders

Senator dari negara bagian Vermount ini membuat upaya keduanya dalam pilpres 2020 setelah kalah dari Hillary Clinton pada pencalonan 2016.

Sanders yang mengumumkan pencalonannya pada Februari 2019 itu, sering mengangkat isu pelayanan kesehatan universal pemerintah, kenaikan pajak bagi orang kaya AS, dan isu terkait kenaikan upah minimum.

Dalam pencalonan presiden pertamanya pada 2016, Sanders mengampanyekan dirinya sebagai sosialis demokratik yang mencari revolusi politik.

Amy Klobuchar

Klobuchar menjabat sebagai senator AS dari Minnesota sejak 2007, menjadi senator terpilih wanita pertama di negaranya. Sebelum bergabung dengan Senat, dia adalah pengacara daerah Hennepin

Mengutip Aljazeera, Klobuchar mendapat perhatian nasional pada 2018 ketika ia bertanding dengan Brett Kavanaugh selama sidang Senat untuk nominasi Mahkamah Agung.

Dia mengumumkan pemilihan presiden pada 10 Februari 2019. Dalam kampanyenya, mantan jaksa dan pengacara perusahaan itu mendukung alternatif untuk pendanaan kesehatan Medicare tradisional dan mengambil sikap keras terhadap kenaikan harga obat resep.

Tulsi Gabbard

Wanita berusia 38 tahun ini merupakan anggota Kongres dari Hawaii dan merupakan pemeluk Hindu pertama yang menjadi anggota DPR AS. Pada usia 21, ia menjadi yang termuda yang terpilih menjadi anggota legislatif negara bagian AS yang bertugas di Dewan Perwakilan Hawaii.

Ia merupakan seorang veteran perang di Irak dan pernah ditempatkan di Kuwait. Ia pernah dikritik karena pembelaannya terhadap Presiden Suriah Bashar al-Assad dan pernah melakukan pertemuan dengan Assad yang menimbulkan kontroversi.