PLN Percepat Penormalan Jaringan Listrik di Aceh, Sumbar, dan Sumut
Abadikini.com, JAKARTA – PT PLN (Persero) terus melakukan percepatan penormalan jaringan listrik pascabencana banjir bandang dan tanah longsor yang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. PLN mengerahkan seluruh sumber daya, termasuk personel dari berbagai unit di seluruh Indonesia, untuk memastikan suplai listrik pulih secepatnya.
“Kami terus bekerja 24 jam di lapangan untuk memastikan semua titik terdampak segera mendapatkan suplai listrik kembali. Fokus kami satu, masyarakat bisa kembali beraktivitas dengan normal secepat mungkin,” ujar Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, dalam pernyataan tertulisnya, Selasa (02/12/2025).
Progres Signifikan dan Kolaborasi dengan TNI
Kerja keras tim PLN telah menunjukkan progres signifikan di beberapa wilayah. Di Sumatera Barat, tingkat penyalaan pelanggan telah mencapai 99,8 persen per Selasa (02/12/2025), menandakan hampir pulihnya sistem kelistrikan.
Sementara di Aceh, sebanyak 500 personel dari berbagai unit di seluruh Indonesia diterjunkan ke titik-titik kritis tower Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kilovolt (kV) yang mengalami kerusakan parah akibat bencana.
Upaya perbaikan ini dilakukan melalui jalur darat maupun udara dengan dukungan penuh dari Tentara Nasional Indonesia (TNI). Personel gabungan ini tersebar di titik kritis seperti SUTT 150 kV Arun – Bireuen (258 personel), SUTT 150 kV Bireuen – Peusangan (178 personel), dan SUTT 150 kV P. Brandan – Langsa (64 personel).
“Kami sangat berterima kasih kepada TNI yang turut andil memperkuat upaya ini. Kolaborasi yang terjalin menjadi faktor penting dalam proses pemulihan jaringan transmisi yang mengalami kerusakan,” tambah Darmawan.
Darmawan menekankan bahwa proses pemulihan ini berjalan efektif agar layanan kelistrikan dapat segera kembali dinikmati masyarakat, seraya menegaskan bahwa para personel bekerja nonstop dengan semangat tinggi demi sistem kelistrikan yang pulih secara cepat dan aman. (Humas PLN)



