Kelurahan Doyado Wakili Tidore di Penilaian Kampung Pancasila Kasad Award 2025
Abadikini.com, TIKEP – Kelurahan Doyado, Kecamatan Tidore Timur, menjadi sorotan pada Minggu (9/11/2025) setelah dikunjungi Tim Penilai Kampung Pancasila Kasad Award Tahun 2025. Kedatangan tim disambut hangat oleh Staf Ahli Wali Kota Bidang Hukum, Politik, dan Pemerintahan, Asis Hadad, yang mewakili Wali Kota Tidore Kepulauan.
Dalam sambutannya, Asis menyampaikan rasa bangga dan terima kasih atas kehadiran Brigjen TNI Rochmatullah selaku Ketua Tim Penilai serta Jaka Fernando Arisandi dari PT Astra Group.
“Selamat datang di Kota Tidore Kepulauan, kota kecil terbersih yang telah meraih Piala Adipura sepuluh kali berturut-turut. Semoga Kelurahan Doyado mampu menunjukkan nilai-nilai Pancasila secara nyata dan menjadi yang terbaik di ajang Kasad Award 2025,” ujarnya.
Sementara itu, Dandim 1505/Tidore Letkol Inf. Wahyu Widya Sasono menjelaskan bahwa Doyado menjadi salah satu kelurahan yang mewakili wilayah Kodim 1505 dalam seleksi Kampung Pancasila tahun ini. Ia menegaskan, penilaian tidak hanya berfokus pada aspek fisik, tetapi juga pada pembinaan sosial dan ekonomi masyarakat.
“Nilai-nilai Pancasila diwujudkan dalam berbagai kegiatan seperti pembinaan ketahanan pangan, UMKM, karang taruna, dan Wanra. Kami berharap Doyado bisa menjadi contoh bagi kampung lain,” katanya.
Ketua Tim Penilai Brigjen TNI Rochmatullah mengapresiasi antusiasme warga dan dukungan penuh Forkopimda Tidore. Ia menilai semangat gotong royong masyarakat menjadi cerminan kuat implementasi nilai-nilai Pancasila di tingkat lokal.
“Sambutan masyarakat sangat luar biasa. Kami berharap seluruh warga tetap sehat dan kompak. Hasil penilaian akan diumumkan langsung pada puncak kegiatan Kasad Award 2025,” tuturnya.
Usai acara penyambutan, rombongan tim penilai bersama jajaran Pemkot dan Forkopimda meninjau sejumlah lokasi pembinaan warga, seperti produksi minyak goreng rumahan, kerajinan topi bambu, kebun pangan, dan kegiatan pembinaan Wanra.
Kunjungan ini menegaskan komitmen Tidore untuk terus memperkuat karakter kebangsaan di tingkat akar rumput melalui semangat gotong royong dan pemberdayaan masyarakat — nilai-nilai yang menjadi roh sejati Pancasila.



