Golkar dari Orde Baru hingga sekarang, Tetap Eksis untuk Ibu Pertiwi

Abadikini.com, JAKARTA – Ketua DPP Partai Golkar Bidang Kebijakan Politik Luar Negeri dan Hubungan Internasional, Prof. Ali Mochtar Ngabalin, menegaskan Golkar adalah partai besar yang tak pernah terpisahkan dari perjalanan republik.
“Golkar lahir dari rahim 97 organisasi, mulai dari ISEI, IDI, PDGI, IBI bahkan organisasi sebesar Muhammadiyah, NU, Pemuda Pelajar dan Mahasiswa seperti HMI, PII dan Pemuda Muhammadiyah. Dari Sekber inilah kemudian lahir Golkar yang menjadi kekuatan politik besar,” ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (25/8/2025).
Ngabalin yang juga Guru Besar Hubungan Internasional di Busan University of Foreign Studies (BUFS), Korea Selatan, menjelaskan sejarah Golkar penuh dinamika. Pada masa Orde Baru, Golkar tampil sebagai penopang stabilitas negara. Namun ketika reformasi 1998 bergulir, partai ini dihantam badai besar.
“Sekretariat dibakar, serangan politik datang bertubi-tubi, banyak yang memprediksi Golkar tamat. Tapi kenyataannya berbeda, Golkar justru bangkit kembali,” tegasnya.
Menurut Ngabalin, kebangkitan itu tak lepas dari ketangguhan para kader. Ia mencontohkan Akbar Tandjung yang turun ke jalan, masuk ke bus, dan menyapa rakyat untuk membuktikan Golkar tetap hadir.
“Jatuh bangun adalah hal biasa, tetapi keberanian untuk bangkit kembali adalah tanda keabadian partai besar,” katanya.
Lebih jauh, Ngabalin menyoroti gagasan Trilogi Pembangunan yang menjadi ciri khas Golkar di masa Orde Baru. Tiga pilar itu meliputi stabilitas nasional, pertumbuhan ekonomi, dan pemerataan hasil pembangunan. “Trilogi bukan sekadar slogan, tapi arah kebijakan nyata yang membentuk wajah Indonesia modern,” jelasnya.
Setelah reformasi, lanjut Ngabalin, nilai-nilai trilogi tidak ditinggalkan, melainkan ditafsir ulang sesuai tuntutan zaman. Stabilitas kini diterjemahkan dalam supremasi hukum dan demokrasi, pertumbuhan ekonomi dalam pembangunan inklusif dan berkelanjutan, sementara pemerataan dikuatkan dengan mengurangi ketimpangan serta menjangkau desa dan kawasan perbatasan.
“Golkar tidak pernah berhenti memberi kontribusi. Dari ekonomi, pendidikan, hukum, energi, hingga politik luar negeri, kader Golkar hadir untuk rakyat. Hari ini, di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto kader terbaik Golkar kembali dipercaya di sektor strategis. Golkar adalah mitra utama pemerintah dan pilar penting dalam mewujudkan Indonesia maju,” pungkas Ngabalin.