Koalisi Masyarakat Sipil Desak Ariel Noah Setop Promosi Rokok Elektrik di Media Sosial

Abadikini.com, JAKARTA – Koalisi Masyarakat Sipil secara resmi mengimbau vokalis band Noah, Ariel, untuk segera menghentikan promosi rokok elektrik di media sosial. Imbauan ini disampaikan melalui surat terbuka yang dirilis pada 27 Mei 2025, menyuarakan keprihatinan mendalam atas keterlibatan sejumlah figur publik dalam mempromosikan produk rokok elektrik.
Dalam surat terbukanya, Koalisi Masyarakat Sipil menyoroti Ariel Noah sebagai salah satu selebritas yang aktif mempromosikan rokok elektrik merek Vuse melalui akun Instagram pribadinya. “Ariel Noah, yang juga sebagai seorang ayah, tercatat mempromosikan merek Vuse,” demikian bunyi kutipan dari surat terbuka Koalisi tersebut, dikutip Selasa (3/6/2025).
Koalisi menyoroti dampak jangka panjang dari promosi rokok elektrik secara terang-terangan oleh figur publik. Mereka menyebut tindakan Ariel sebagai “subliminal advertising,” yaitu pesan yang secara tidak sadar membentuk persepsi dan mendorong perilaku konsumtif. Kekhawatiran utama adalah anak-anak yang mengidolakan Ariel dapat terpengaruh dan memulai kebiasaan merokok elektrik, yang dianggap berbahaya bagi kesehatan mereka.
“Kami yakin, jika Anda tahu dampak dari promosi tersebut, maka Anda akan memilih untuk melindungi dan menyelamatkan jutaan anak dan kaum muda dari kecanduan nikotin yang dipromosikan seakan-akan lebih sehat dan tidak berbahaya,” tulis Koalisi dalam suratnya.
Selain itu, Koalisi juga menegaskan bahwa Instagram secara resmi melarang iklan dan konten berbayar untuk produk tembakau, termasuk rokok elektrik. Hal ini diperkuat dengan adanya Peraturan Pemerintah No. 28 Tahun 2024 tentang Kesehatan yang secara jelas melarang iklan produk tembakau dan rokok elektrik di media sosial.
Dengan demikian, setiap unggahan promosi rokok elektrik berpotensi melanggar hukum, menyalahi kebijakan platform media sosial, dan merusak reputasi figur publik sebagai influencer.
Berdasarkan berbagai dampak yang telah disebutkan, Koalisi Masyarakat Sipil mendesak seluruh influencer, kreator konten, dan pesohor digital di Indonesia untuk berhenti mempromosikan rokok elektrik demi melindungi generasi muda Indonesia dari bahaya kecanduan nikotin.