Soal Perseteruan Legislator Bone, Tokoh Muda Ini Sebut Mereka Sudah Menjalankan Fungsi Sebagai Dewan

Abadikini.com, BONE – Anggota DPRD Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, nyaris terlibat adu jotos saat rapat dengar pendapat umum soal dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di Ruang Rapat DPRD Bone, Kamis (8/7) lalu.

Mereka adalah H Saipullah Latif Manyala dari Partai Bulan Bintang (PBB) dan Andi Muh Salam dari Fraksi Nasdem yang terlibat perdebatan pembahasan aspirasi mahasiswa yang menjadi tuntutan.

Terkait hal itu, Tokoh Muda nasional asal Bone, Andi Yuslim Patawari (AYP) angkat bicara. Menurutnya memberi kritikan dan masukan yang membangun kepada Pemda itu bagian dari 3 Fungsi Utama (Regulasi, Anggaran, dan Pengawasan) sebagai anggota DPRD.

“Saya rasa keduanya (H Saipullah Latif Manyala dan Andi Muh Salam) sudah menjalankan fungsinya sebagai anggota DPRD Bone. Kalau ada yang pro dan kontra dalam rapat itu hal yang biasa,” kata Andi dalam keterangannya, Senin (12/7/2021).

Sebeb, menurut Andi, dinamika forum dalam rapat di DPRD terkadang memang tegang karena adanya perbedaan pendapat.

“Saya rasa mereka telah menjalankan fungsinya dalam hal perjuangan aspirasi,” ujar mantan Ketua KNPI Pusat ini.

Untuk itu dia berharap kepala daerah harus terlibat menjelaskan tentang apa yang direncanakan dalam hal pinjaman dana PEN sehingga akan menjadi keputusan pemerintah melalui persetujuan di legaslatif.

“Saya juga berharap perseteruan tersebut selesai di dalam forum, jangan bawa keluar,” ujarny.

Ia juga mengaku kenal baik dengan kedua anggota DPRD tersebut. Andi Muh Aslam adik saya dan H.Saifullah kakak saya.

“Saya sudah hubungi mereka berdua untuk mengetahui persoalannya intinya, mereka telah menjalankan fungsinya sebagai legislator, namun berbeda pandangan. Perdebatan lisan hal biasa saja dalam dinamika forum,” katanya.

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker