Ilmuwan Turki Ungkap Pengaruh Rokok dan Alkohol atas Vaksin Covid-19

Abadikini.com, ANKARA – Ilmuwan Turki Cevdet Erdol dari Universitas Ilmu Kesehatan Ankara ungkap rokok dan alkohol dapat mengurangi efektifitas  vaksin Covid-19.

Erdol mengatakan, asap rokok mengubah tanggapan kekebalan tubuh. Lebih lanjut dia menjelaskan, bahwa penggunaan tembakau dan alkohol berbahaya bagi kesehatan dan dapat berdampak negatif terhadap pengobatan.

“Dalam penelitian yang dilakukan lebih dari 40 tahun yang lalu dengan menggunakan metode yang lebih sederhana daripada teknik saat ini, tanggapan kekebalan setelah vaksinasi pada perokok ditemukan lemah,” kata Erdol, seperti dilansir Anadolu Agency.

Beradasarkan penelitian, kata dia, paparan asap rokok merusak kemampuan untuk membentuk sel memori yang sangat penting untuk pemeliharaan respons kekebalan pelindung yang disebabkan oleh vaksin.

“Juga telah dibuktikan secara ilmiah bahwa penggunaan alkohol mengganggu rangsangan kekebalan yang ditargetkan yang dicapai oleh vaksin,” ungkapnya.

“Karena gangguan pada sistem kekebalan berada pada fungsi dasar, hasil yang sama juga berlaku untuk proses vaksinasi Covid19. Konsumsi alkohol menyebabkan penggemukan hati dan merusak fungsi hati, dan kedua kondisi tersebut berdampak negatif terhadap jalannya Covid-19,” imbuhnya.

Erdol mengatakan, sebuah penelitian yang sekarang sedang dilakukan di Australia menemukan bahwa perokok secara signifikan lebih rentan terhadap epidemi influenza daripada bukan perokok.

“Dalam penelitian ini dan penelitian serupa, ada bukti kuat bahwa merokok melemahkan respons kekebalan,” ujarnya.

Baca Juga

Berita Terkait
Close
Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker