Tingkatkan Transparansi dan Akuntabilitas: Pemkot Tidore Alihkan Pembayaran Insentif Tokoh Agama dan Guru Ngaji Melalui Rekening Langsung
Abadikini.com, TIDORE – Pemerintah Kota Tidore Kepulauan (Tikep) berkomitmen meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pelayanan publik dengan mengalihkan pembayaran insentif bagi Imam, Syara, Pendeta, Pelayan Jemaat, dan Guru Ngaji/Tasbaq, dari tunai menjadi non-tunai melalui rekening (Langsung/LS).
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Daerah Kota Tidore Kepulauan, Ismail Dukomalamo, saat mewakili Wali Kota Tidore membuka Sosialisasi Pengalihan Pembayaran Insentif di Aula Sultan Nuku, Kamis (4/12/2025).
Ismail Dukomalamo menyatakan bahwa di era keterbukaan saat ini, pelayanan dituntut transparan, mudah diakses, dan dipahami masyarakat.
“Dengan adanya keterbukaan dalam pelayanan yang transparan tentunya diharapkan bahwa pengawasan akan semakin mudah dan akan semakin menguatkan kepercayaan publik akan kinerja para aparatur pemerintah daerah,” kata Ismail Dukomalamo.
Ia menambahkan, pengalihan ini merupakan dukungan Pemda Tidore terhadap para tokoh agama dalam membina dan mengoordinir kegiatan keagamaan, yang juga berpengaruh pada peningkatan kualitas SDM suatu daerah melalui akhlak yang baik.
Jemput Bola Layanan Bank BRI
Untuk mempermudah proses ini, Sekda Ismail Dukomalamo secara khusus meminta kepada pihak Bank BRI agar menerapkan layanan jemput bola dalam pembukaan buku tabungan baru bagi seluruh penerima insentif.
“Pihak BRI akan menyambangi Bapak/Ibu yang ada di kelurahan/Desa masing-masing sehingga ini lebih mempermudah Bapak/Ibu semua,” pintanya.
Sementara itu, Kepala Bagian Kesra Setda Kota Tidore, Sahnawi Ahmad, menjelaskan bahwa pengalihan pembayaran tunai ke rekening didorong oleh alasan efisiensi, keamanan, dan transparansi transaksi keuangan. Transaksi non-tunai lebih cepat dan praktis serta memudahkan pemerintah dalam mengelola, mengevaluasi, dan mengawasi pengeluaran keuangan daerah secara efektif.
Sosialisasi ini turut menghadirkan Kepala Kejaksaan Negeri Tidore Sabar Evryanto Batubara dan Relationship Manager Funding & Transaction Bank BRI Cabang Soasio Prisanty Octavia sebagai narasumber.



