Vicky Prasetyo ke Suami Siri Inara Rusli: Cowok Kalau Nakal, Jangan Cengeng
Abadikini.com, JAKARTA – Skandal rumah tangga kreator konten Wardatina Mawa dan pebisnis Insanul Fahmi terus melebar hingga menyeret sejumlah figur publik. Salah satu yang ikut bersuara adalah Vicky Prasetyo, yang menyoroti sikap Insanul setelah perseteruan itu mencuat ke publik.
Kisruh bermula ketika Wardatina melaporkan suaminya atas dugaan perselingkuhan dan perzinaan dengan Inara Rusli. Wardatina menyebut memiliki rekaman CCTV yang menunjukkan kedekatan terlarang antara keduanya. Situasi makin panas ketika Insanul kemudian mengakui bahwa ia telah menikah siri dengan Inara Rusli.
Pengakuan itu disampaikan Insanul dalam podcast dr. Richard Lee, cuplikan videonya beredar luas di Instagram. Dalam tayangan tersebut, Insanul tampak menangis saat menjelaskan keterlibatannya dalam skandal tersebut. Namun bukannya mendapat empati, pengakuan penuh air mata itu justru memantik hujatan dari warganet dan sejumlah tokoh publik.
Vicky Prasetyo menjadi salah satu figur yang terang-terangan menegur Insanul melalui kolom komentar.
“Cowok kalau nakal jangan cengeng… Hadapi semua apa pun sesuai sama yang dilakukan,” tulis Vicky, yang segera memancing reaksi ramai dari warganet.
Komentarnya langsung disambut beragam respons.
“Lord-nya keluar,” kata akun @dri***.
“Wah king sudah sampai sini,” tambah @rez***.
Ada pula yang menilai tangisan Insanul hanya luapan rasa malu setelah perilakunya tersebar ke publik. “Dia nangis karena malu satu Indonesia tahu kelakuannya, ditambah dilaporkan istrinya. Nakalnya dibalut koko biar gak ketahuan,” tulis @mys***.
Di tengah hujan kritik itu, Inara Rusli buka suara. Ia menyatakan dirinya justru menjadi korban dan mengaku tidak mengetahui bahwa Insanul masih memiliki istri ketika mengajaknya menikah siri. Setelah mengetahui kenyataannya, Inara mengklaim memilih mundur dan mengakhiri hubungan tersebut.
Drama rumah tangga ini diperkirakan masih berlanjut, mengingat laporan hukum dari Wardatina Mawa dan semakin banyaknya pihak yang turut bersuara.



