Utang Kementerian Rp 400 Miliar Disorot Menkeu Purbaya: Akan Segera Dicek untuk Diselesaikan
Abadikini.com, JAKARTA – Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menyoroti masalah utang pemerintah kepada vendor dan kontraktor sebesar kurang lebih Rp 400 miliar yang telah berlangsung sejak empat tahun silam, termasuk untuk pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021.
Menkeu Purbaya berjanji akan segera memeriksa kembali posisi penanganan masalah tersebut untuk memastikan penyelesaian yang adil bagi seluruh pihak yang terlibat.
“Nanti segera saya cek. Memang saya pernah dengar ada vendor atau kontraktor yang mengerjakan proyek pemerintah atau kementerian yang sampai saat ini belum dibayar, padahal pelaksanaannya sudah berjalan,” ujar Purbaya dikutip Jumat (24/10/2025).
Purbaya menegaskan akan berupaya keras menyelesaikan utang yang sudah terjadi sejak kurun waktu empat tahun silam tersebut. ”Saya akan lihat sudah sampai mana penanganannya dan akan saya pelajari untuk diselesaikan,” janji dia.
Masalah utang ini sebelumnya dikeluhkan oleh para pelaku usaha yang tergabung dalam Indonesia Congress and Convention Association (INCCA) dan Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (Asita).
Ketua Umum DPP INCCA, Iqbal Alan Abdullah, merinci bahwa utang PON Papua yang belum dibayarkan kepada pelaku usaha (UMKM, katering, kontraktor pameran, transportasi, dll.) mencapai Rp 340 miliar. Jumlah ini belum termasuk utang Pekan Paralimpiade Nasional (Perpanas) XVII Tahun 2021 di Papua sebesar Rp 58 miliar, sehingga total utang mendekati Rp 400 miliar.
Menurut Iqbal, keterlambatan pembayaran ini berdampak serius terhadap keberlangsungan usaha anggota mereka yang mayoritas mengandalkan arus kas jangka pendek untuk operasional.
Sumber: Antara


