KPK Pasang Badan Dukung Prabowo Berantas Korupsi di BUMN

Abadikini.com, JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan dukungan penuh terhadap sikap tegas Presiden Prabowo Subianto yang menyoroti maraknya praktik korupsi di tubuh Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
“Presiden mendorong perbaikan tata kelola di BUMN, salah satunya melalui pemberantasan korupsi. KPK tentu mendukung penuh langkah itu,” ujar Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, di Jakarta, Selasa (30/9/2025).
Menurut Budi, tindak pidana korupsi menjadi salah satu akar persoalan yang menyebabkan inefisiensi bisnis di BUMN. Ia mencontohkan praktik suap, gratifikasi, rekayasa pengadaan barang dan jasa, hingga penyebab kerugian keuangan negara yang berulang kali terjadi.
Karena itu, KPK berharap komitmen Presiden menjadi pemantik agar seluruh BUMN memperkuat sistem pencegahan. Salah satunya dengan menerapkan prinsip good corporate governance (GCG). “KPK juga telah menyiapkan Panduan Cegah Korupsi (Pancek) yang bisa dijadikan pedoman pelaku usaha dalam membangun bisnis berintegritas,” jelasnya.
Budi menegaskan, penerapan integritas di lingkungan BUMN akan berdampak besar bagi negara. Selain menjaga kepercayaan publik, perusahaan pelat merah bisa lebih efektif menjalankan mandat ekonomi sekaligus memberikan kontribusi signifikan pada penerimaan negara.
Sehari sebelumnya, Presiden Prabowo menegaskan tidak akan ragu menindak tegas bila ada dugaan korupsi di BUMN. Berbicara di hadapan pimpinan partai politik di Jakarta, Senin (29/9), ia menekankan bahwa KPK dan Kejaksaan Agung siap diterjunkan untuk mengusut pimpinan perusahaan negara yang terlibat praktik curang.
“Saya mau kirim Kejaksaan dan KPK untuk kejar-kejar itu,” tegas Prabowo.