Khamenei Tegaskan Tak Ada Jalan Damai dengan AS, Sebut Iran Makin Solid Hadapi Agresi
Abadikini.com, JAKARTA – Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, pada Minggu (24/8) menegaskan bahwa perseteruan panjang antara Teheran dan Washington tidak memiliki ruang untuk kompromi. Ia bersumpah Iran tidak akan pernah tunduk pada tekanan Amerika Serikat (AS).
“Musuh gagal melemahkan Iran lewat perang. Mereka kini berusaha menciptakan perpecahan di dalam negeri, namun rakyat justru semakin bersatu,” kata Khamenei melalui siaran media pemerintah.
Khamenei menyebut kebijakan Washington terhadap Iran sebagai sikap agresif yang hanya memperdalam jurang permusuhan. Ia juga menilai tekanan berlapis, baik dari AS maupun Israel, justru memperkuat persatuan nasional.
Pernyataan keras ini muncul setelah Presiden Donald Trump berulang kali menyerukan agar Teheran “menyerah tanpa syarat” atas tuntutan Washington. Bagi Khamenei, ajakan itu merupakan penghinaan besar.
“Rakyat Iran merasa tersinggung, dan mereka akan berdiri dengan seluruh kekuatannya melawan harapan palsu seperti itu,” ujarnya.
Hubungan kedua negara semakin memburuk pasca serangan Israel pada 13 Juni yang menghantam sejumlah target militer, nuklir, dan sipil Iran. Teheran merespons dengan meluncurkan rudal serta drone, sementara AS mengebom tiga fasilitas nuklir.
Bentrokan sengit selama hampir dua pekan itu akhirnya berhenti setelah gencatan senjata ditengahi Washington sendiri pada 24 Juni. Namun, pernyataan Khamenei kali ini menandakan bahwa ketegangan Iran–AS masih jauh dari kata reda.
