Kemenko Polkam Dorong Penguatan Komunikasi Publik Lintas Kementerian Hadapi Disinformasi

Abadikini.com, JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenko Polkam) menegaskan pentingnya penguatan koordinasi komunikasi publik lintas kementerian dan lembaga (K/L). Langkah ini krusial dalam menghadapi derasnya arus informasi dan meningkatnya ancaman disinformasi.
Deputi Bidang Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kemenko Polkam, Marsekal Muda TNI Eko Dono Indarto, menekankan pentingnya “sense of awareness” yang tinggi di bidang media. “Persoalan komunikasi media tidak bisa lagi ditunda, mengingat peran media yang sangat strategis dalam membentuk opini publik dan menjaga stabilitas politik serta keamanan,” ujarnya setelah memimpin “Rapat Koordinasi Penyelarasan dan Sinergi Tugas dan Fungsi Satuan Tugas Komunikasi dan Media pada Seluruh Desk Bidang Polkam” di Cibubur, Jawa Barat, Kamis (22/05/2025).
Integrasi Satgas Komunikasi dan Media
Sebagai koordinator utama di bidang politik dan keamanan, Kemenko Polkam telah membentuk sembilan desk lintas sektor untuk mempercepat penyelesaian isu-isu nasional strategis seperti pemberantasan narkoba, judi daring, keamanan siber, korupsi, kebakaran hutan dan lahan (karhutla), serta perlindungan pekerja migran Indonesia.
Setiap desk didukung oleh Satuan Tugas Komunikasi dan Media (Satgas Komed) yang bertugas memastikan narasi publik pemerintah berjalan terpadu, akurat, dan responsif.
Deputi Kominfo menjelaskan bahwa saat ini, Satgas Komed pada masing-masing desk masih berjalan terpisah dan belum sepenuhnya terintegrasi, padahal terdapat keterkaitan erat antar satgas.
“Rakor ini bertujuan untuk menyelaraskan dan mensinergikan seluruh unsur Kementerian/lembaga dalam Satgas Komed agar tidak lagi bekerja secara terpisah (silo), tetapi menjadi satu kesatuan komunikasi pemerintah yang kuat dan solid,” terangnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya semangat kerja kolaboratif dan kepedulian terhadap peran komunikasi publik dalam pemerintahan.
“Kembali saya tekankan, sense of awareness itu sangat penting bagi insan media. Maka dari itu, kalau bahasa anak muda sekarang, jangan ‘sok stecu’, setelan cuek, karena itu bagian dari tanggung jawab kita,” ungkap Deputi Kominfo.
Target Kemenko Polkam
Melalui penguatan Satgas Komed yang efektif dan terpadu, Kemenko Polkam menargetkan terbentuknya mekanisme komunikasi krisis yang responsif, narasi lintas sektor yang konsisten, serta peningkatan kapasitas sumber daya komunikasi di kementerian/lembaga.
Rapat koordinasi ini dihadiri oleh perwakilan internal Kemenko Polkam dan beberapa Kementerian/Lembaga dari 9 desk yang dibentuk Menko Polkam, yaitu BIN, Kementerian Komunikasi dan Digital, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Pertahanan, Kementerian Keuangan, Kementerian Kehutanan, Kementerian Lingkungan Hidup, Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, TNI, BSSN, Polri, Bank Indonesia, BNPB, dan BNN.