Ajaib Kini Hadirkan Pengalaman Investasi untuk Pemula dan Profesional dalam Satu Aplikasi

Abadikini.com, JAKARTA – Ajaib, platform investasi digital terkemuka di Indonesia, mengumumkan fitur terbaru mereka yang menawarkan pengalaman investasi lebih lengkap dan fleksibel. Melalui dua mode baru dalam satu aplikasi Ajaib Lite untuk pemula dan Ajaib Pro untuk trader berpengalaman Ajaib menargetkan untuk menjangkau 20 juta nasabah berikutnya, atau sekitar 10% dari populasi Indonesia.
Anderson Sumarli, Co-Founder dan CEO Ajaib, dalam acara khusus pelanggan, Ajaib Gala Premiere, mengungkapkan rasa terima kasih atas kepercayaan para pelanggan. “Ajaib lahir pada 2019 dengan misi sederhana: membuat investasi bisa diakses oleh semua orang. Lima tahun kemudian, jutaan orang telah memulai perjalanan finansial mereka bersama Ajaib, dan banyak di antaranya kini menjadi investor serta trader,” ujarnya pada Kamis, 22 Mei 2025.
Anderson menambahkan, “Kami ingin menyambut 20 juta pengguna berikutnya, dari yang baru mulai hingga yang ingin melangkah lebih jauh. Dengan dua pengalaman dalam satu aplikasi Lite untuk pemula dan Pro untuk trader Ajaib siap membuka pintu investasi untuk semua kalangan, di semua kelas aset.”
Fleksibilitas Akses dan Fitur Unggulan
Dengan satu login dalam satu aplikasi, pengguna Ajaib kini dapat memilih pengalaman yang paling sesuai. Ajaib Lite didesain untuk pemula yang ingin berinvestasi secara sederhana dan terarah, sementara Ajaib Pro ditujukan bagi trader berpengalaman yang membutuhkan fitur canggih dan akses penuh ke berbagai kelas aset. Pengguna dapat berpindah antara mode Lite dan Pro kapan pun sesuai kebutuhan, tanpa kehilangan data atau riwayat portofolio.
Langkah ini sejalan dengan strategi Ajaib untuk menciptakan ekosistem investasi yang lebih lengkap dan terintegrasi, memungkinkan pengguna mengakses seluruh kelas aset, mulai dari saham Indonesia dan AS, reksa dana, obligasi, hingga aset kripto, dalam satu pengalaman terpadu.
Respon Positif dari Pakar Keuangan
Inovasi Ajaib ini disambut baik oleh para pakar keuangan. Felicia P. Tjiasaka, seorang financial storyteller, dalam acara yang sama menyatakan, “Aset investasi adalah kendaraan yang membawa kita ke tujuan finansial. Oleh karena itu, penting memilih kendaraan yang sesuai tujuan, bukan sekadar mengejar return. Semua bisa jadi investor, tapi tidak semua harus jadi full-time trader. Yang dibutuhkan adalah rencana investasi berdasarkan tujuan, bukan sekadar spekulasi. Harapannya, semua ini bisa dieksekusi lebih mudah melalui aplikasi investasi all-in-one seperti Ajaib.”
Andy Senjaya, seorang full-time trader, menambahkan, “Modal utama untuk menjadi trader di berbagai aset adalah kemampuan yang kuat. Mulai dari memahami perilaku pasar hingga membaca aksi harga dan volume. Diversifikasi aset penting untuk memaksimalkan peluang, tapi seringkali terkendala saat harus memindahkan dana dari satu dompet ke dompet lain. Dengan satu ekosistem yang terpadu seperti Ajaib, trader bisa lebih mudah memutar modal antara aset tanpa kehilangan momentum. Selain itu, fitur seperti advanced charting dan fast trade execution sangat penting untuk mendukung keputusan trading secara real-time.”
Pertumbuhan Investor Ritel dan Komitmen Ajaib
Data menunjukkan bahwa anak muda Indonesia mengalami perkembangan signifikan dalam perjalanan investasi mereka, di mana sebagian besar memiliki investasi di dua aset atau lebih. Hal ini mencerminkan tren makro di Indonesia, dengan jumlah investor pasar modal, reksa dana, dan SBN meningkat lebih dari dua kali lipat dalam lima tahun terakhir. Sebanyak 99,68% investor adalah individu ritel, dan sebagian besar (54,7%) berusia di bawah 40 tahun, memperkuat dominasi generasi muda dalam pasar modal Indonesia.
“Kami bangga Ajaib telah menjadi tempat pertama banyak orang mencoba berinvestasi karena aman, mudah digunakan, dan selalu berinovasi. Kami percaya, pertumbuhan jumlah investor ritel di Indonesia tak lepas dari akses yang tepat dan pengalaman yang ramah pengguna. Ke depan, kami berkomitmen untuk terus menghadirkan inovasi terbaik mulai dari keamanan, edukasi, hingga pengalaman investor — agar semakin banyak masyarakat Indonesia bisa mewujudkan impian finansial mereka,” tutup Anderson.