Staf Ahli Walikota Hadiri Seminar dan Expo Kerjasama Daerah di Ternate, Bahas Sinergitas Hadapi Tantangan Global
Abadikini.com, TERNATE – Staf Ahli Bidang Pembangunan dan Keuangan Pemerintah Kota Tidore Kepulauan, Abdul Hakim Abjam, S.IP, M.Si, mewakili Walikota Tidore Kepulauan, menghadiri Seminar dan Expo ke-3 Kerjasama Daerah yang berlangsung di Aula Gedung Kesultanan Ternate pada Sabtu (10/5/2025).
Expo tahun ini mengusung tema sentral “Kerja Sama Daerah sebagai Energi Bersama Memperkuat Sinergitas Menghadapi Tantangan Global dan Tantangan Keuangan Pemerintah Daerah”. Acara ini dihadiri oleh sejumlah Kepala Daerah dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Drs. Sarif Hai. Sabatun, Walikota Ternate menekankan bahwa Expo Segitiga Emas bukan sekadar kegiatan seremonial belaka. Penyelenggaraan expo kerjasama daerah ini menjadi wadah strategis untuk mempertemukan para pelaku usaha, pedagang, dan petani dari berbagai daerah.
“Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang pertunjukan serta promosi potensi unggulan masing-masing daerah. Termasuk di dalamnya adalah penyampaian gagasan, visi, dan misi pemerintah daerah yang tergabung dalam kerja sama ini,” jelasnya.
Drs. Sarif Hai. Sabatun menjelaskan bahwa inisiatif kerjasama Segitiga Emas awalnya melibatkan Kota Ternate, Kota Tidore Kepulauan, dan Kabupaten Halmahera Barat. Kolaborasi strategis ini terbukti mampu memperkuat peta ekonomi regional, terutama dalam pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat.
Expo Segitiga Emas yang diselenggarakan di Kota Ternate kali ini melibatkan partisipasi aktif dari Kabupaten Halmahera Barat, Halmahera Timur, Kota Ternate, dan Kota Tidore. Kerjasama antar daerah dipandang sebagai salah satu alternatif inovasi atau konsep yang didasarkan pada pertimbangan efisiensi, efektivitas, dan prinsip saling menguntungkan, terutama dalam bidang-bidang yang mencakup kepentingan bersama.
Oleh karena itu, kerjasama ini diharapkan dapat menjadi jembatan yang mampu mentransformasi potensi konflik kepentingan antar daerah menjadi potensi pembangunan yang saling mendukung dan menguntungkan.
Turut hadir dalam acara tersebut Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Kota Ternate, perwakilan Bupati Halmahera Tengah, Bupati Halmahera Timur, perwakilan Walikota Tidore Kepulauan, perwakilan Bupati Halmahera Barat, Ketua BIC Korea Selatan, Direktur Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) Koperasi dan UKM, Ketua Umum Himpunan Pengembang Permukiman dan Perumahan Rakyat (HIMPERA), serta jajaran Forkopimda Kabupaten/Kota.
