Di Acara Pra Rakernas I Nderek Guru, Ketua DPD RI Berharap NDARU Jadi Pandu NKRI
Abadikini.com, JAKARTA – Di tengah berbagai tantangan masa depan yang dihadapi Indonesia, Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, LaNyalla Mahmud Mattalitti, menekankan pentingnya persatuan dan tekad bersama untuk memandu arah perjalanan bangsa. Hal ini disampaikan LaNyalla dalam acara Pra Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-I Nderek Guru (NDARU) yang digelar di Samirasa Ballroom, Sopo Del Tower, Mega Kuningan, Jakarta, Kamis (8/8/2024).
Pada acara yang juga dirangkaikan dengan Pengukuhan DPW NDARU se-Indonesia dan Seminar Bela Negara dalam rangka memperingati HUT ke-79 Republik Indonesia, LaNyalla menyampaikan harapannya agar NDARU, yang secara harfiah bermakna mengikuti guru, dapat menjadi pandu bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Nderek Guru adalah kewajiban setiap diri manusia, apalagi kalau gurunya adalah Habib Luthfi. Nasab beliau jelas, dan prinsip nasionalisme serta patriotisme yang dimilikinya tidak perlu diragukan lagi,” ujar LaNyalla dalam sambutannya. Ia berharap agar NDARU dapat menjadi penuntun arah bagi Indonesia menuju masa depan yang lebih baik, adil, dan makmur.
Selain itu, LaNyalla juga memberikan apresiasi terhadap peluncuran buku “Cahaya Merah Putih” karya Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya, yang menurutnya merupakan refleksi mendalam tentang jati diri dan karakter bangsa Indonesia. “Nilai-nilai Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Musyawarah, dan Keadilan Sosial yang diwariskan oleh sejarah panjang bangsa ini harus dibangkitkan kembali dan diajarkan kepada generasi penerus,” tegas LaNyalla.
Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya, dalam ceramahnya, mengingatkan akan bahaya dan ancaman pemecahbelahan bangsa yang dilakukan dengan menjauhkan rakyat dari tokoh agama dan tokoh masyarakat melalui berbagai informasi palsu. Ia menegaskan pentingnya kesatuan bangsa dalam menghadapi situasi global yang tidak menentu dan menekankan bahwa dengan mengikuti ajaran guru, bangsa ini akan tetap kuat dan bersatu.
Habib Luthfi juga menyampaikan optimismenya bahwa Indonesia Emas 2045 akan terwujud jika seluruh elemen bangsa bersatu. Ia mengingatkan agar bangsa ini tidak terpecah belah dan tetap fokus pada tujuan bersama.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor, Wakil Menteri Pertanian Sudaryono, Wakil Menteri Agama Syaiful Rahmat Dasuki, Ketua Dewan Pembina DPP NDARU Habib Sholeh Alatas, serta para pejabat TNI dan Polri dan tokoh masyarakat lainnya. Ketua DPD RI didampingi oleh Senator asal Lampung, Bustami Zainuddin, dan Staf Khusus Ketua DPD RI, Sefdin Syaifudin.
