Bapak Kandung di Sidoarjo Tega Gagahi Anak Kandungnya hingga 25 Kali

Abadikini.com, SIDOARJO – Seorang pria berinisial AEH (52) tahun warga Bungurasih, Waru Sidoarjo, Jawa Timur tega mencabuli putri kandungnya sendiri yang masih remaja berusia 13 tahun.

Perbuatan bejat tersebut dilakukan lantaran AEH merasa kesepian usai ditinggal mati istrinya. Aksi bejat pria yang berprofesi sebagai tukang parkir di Surabaya ini dilakukan 25 kali, di kamar kos di kawasan Bungurasih, Waru. Tidak hanya itu, tersangka juga pernah mencabuli korban dengan kondisi tangan korban terikat rantai besi yang disiapkan tersangka.

Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro mengatakan, aksi bejat sang bapak kandung ini terungkap, setelah korban berhasil melarikan diri dari kamar kos tersangka. Ditemani tetangga kos, korban melapor ke perangkat desa, yang ditindaklanjuti dengan laporan polisi dan penangkapan tersangka. “Korban melarikan diri melaporkan ke pihak perangkat desa, kemudian dilanjutkan laporkan ke polisi,” ujar Kusumo.

Kusumo mengatakan, setelah menyetubuhi korban pelaku mengancam korban untuk tidak menceritakan kepada orang lain dengan ancaman akan dipukul. Kemudian pelaku kembali memaksa korban untuk menyetubui kedua kalinya dengan cara yang sama.

“Terakhir kali perbuatan cabul dilakukan pelaku pada 5 Pebruari 2023 juga di tempat kosnya. Tindakan disertai dengan kekerasan memukul korban menggunakan tangan,” kata Kusumo dikutip Rabu (3/5/2023).

Kepada polisi tersangka mengaku khilaf dan minta maaf atas perbuatannya yang merugikan dan membuat korban shock dan depresi akibat ulah tersangka. “Saya kilaf pak, saya menyesal seumur hidup,” ujar tersangka.

Untuk kepentingan pemeriksaan lebih lanjut, saat ini tersangka diamankan di sel tahanan Polresta Sidoarjo. Tersangka diancam dengan hukuman 20 tahun penjara karena melakukan tindak kekerasan memaksa anak melakukan persetubuhan atau perbuatan cabul.

Baca Juga

Berita Terkait
Close
Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker