BMKG sebut dihari Idul Fitri, Mayoritas Kota Besar Indonesia Turun Hujan

Abadikini.com, JAKARTA – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca pada Idul Fitri 1444 Hijriah, atau pada Sabtu (22/4/2023), turun hujan pada mayoritas kota besar di Indonesia.

Dari informasi yang dirilis infoBMKG diikuti di Jakarta, hujan dengan intensitas ringan terdapat di Kota Banda Aceh, Kota Pekanbaru dan Pangkalpinang. Sementara untuk Kota Medan dan Tanjung Pinang diprakirakan hujan dengan intensitas sedang.

Diprakirakan hujan dengan intensitas ringan untuk Kota Padang dan Kota Bengkulu, dan perlu di waspadai hujan disertai kilat dan petir bagi sobat yang berada di Kota Bandar Lampung, Kota Palembang, dan Kota Jambi.

Bergeser ke pulau Jawa diprakirakan hujan dengan intensitas ringan terdapat di Kota Serang, Kota Jakarta, Kota Semarang, dan Kota Yogyakarta.

Di Kota Bandung diprakirakan hujan dengan intensitas lebat, dan bagi sobat yang berada di Kota Surabaya, perlu diwaspadai hujan disertai kilat dan petir.

Selanjutnya untuk wilayah Bali dan Nusa Tenggara diprakirakan cerah berawan di Kota Denpasar, dan hujan dengan intensitas ringan terdapat di Kota Mataram dan Kota Kupang.

Diprakirakan berkabut bagi yang berada di Kota Tanjung Selor, hujan dengan intensitas ringan terdapat di Kota Palangkaraya dan Samarinda, dan untuk hujan intensitas sedang yang terdapat di Kota Pontianak. Hujan disertai kilat dan petir diprakirakan di Kota Banjarmasin

Selanjutnya untuk kota-kota besar di Pulau Sulawesi, diperkirakan berawan di Kota Gorontalo dan Kendari, dan hujan dengan intensitas ringan terdapat di Kota Makassar dan Kota Manado. Bagi Kota Mamuju diprakirakan hujan dengan intensitas sedang. Hujan disertai kilat dan petir untuk sobat yang berada di Kota Palu.

Bergerak ke timur Indonesia diprakirakan hujan dengan intensitas ringan terdapat di Kota Ternate dan Jayapura, sedangkan hujan dengan intensitas sedang terdapat di Kota Ambon dan Manokwari.

Selanjutnya bertepatan dengan fase bulan baru, perlu memperhatikan pasang surut air laut, antara lain pasang surut di Pelabuhan Tanjung Mas Semarang yang diprediksikan tinggi maksimum mencapai 1,47 meter, minimum 1,16 meter dan rata-rata 1,31 meter. (Antara)

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker