Soal Jadi Presiden, Yusril: Ini Suratan Takdir

Abadikini.com, JAKARTA – Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra berbicara soal peluangnya menjadi calon presiden (capres) atau calon wakil presiden (cawapres). Apalagi sebelumnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan serius mendukung Yusril sebagai kandidat capres atau cawapres di Pilpres 2024, asalkan PBB bisa mendapatkan 20% kursi di DPR sebagai kendaraan untuk maju di pilpres.

Dikatakan ahli hukum tata negara ini, apabila bisa menjadi seorang presiden merupakan suratan takdir. Yusril sendiri menyatakan bahwa dirinya sudah sangat mensyukuri apa yang berhasil dicapainya hingga saat ini.

“Kalau bagi saya, saya sudah bisa jadi menteri berapa kali, bisa jadi profesor, saya anggap itu satu hal yang luar biasa. Bapak saya itu paling tinggi jabatannya kepala kantor agama kecamatan. Jadi kalau saya jadi kepala kantor agama kabupaten, mestinya kan saya sudah hebat. Ibu saya sekolah SD pun cuma sampai kelas 4, saya bisa jadi profesor, jadi sebenarnya saya sudah sangat bersyukur. Jadi kalau (jadi) presiden itu sudah merupakan suratan takdir,” kata Yusril dalam program Obrolan Malam Fristian bertajuk “Yusril Ihza di Belantika Politik Indonesia” yang ditayangkan BTV, Jumat (20/1/2023).

Namun Yusril juga menyoroti belum pernah ada Presiden Republik Indonesia yang memiliki latar belakang ilmu hukum.

“Problemnya itu, repotnya kita ini kan belum pernah ada presiden yang dari kalangan hukum sampai sekarang. Kalau saya, mudah-mudahan jadi presiden, tapi tidak tahu,” kata Yusril sambil tertawa. “Tapi saya pikir begini ya, jadi presiden itu kan sudah merupakan suratan takdir,” lanjutnya.

Dukungan Presiden Jokoko kepada Yusril Ihza Mahendra sebelumnya disampaikan dalam acara Pembukaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) PBB di The Ballroom Hotel El Royal, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (11/1/2023). Jokowi menegaskan serius mendukung Yusril. Hal ini mengingat, kapasitas dan pengalaman Yusril tidak diragukan untuk menjadi pemimpin nasional.

“Yang terpenting mencarikan kendaraan 20%. Serius, begitu mendapatkan kendaraan, saya dukung,” kata Jokowi.

Sumber: BeritaSatu

Baca Juga

Berita Terkait
Close
Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker